SWL-Social Science and Politics
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing SWL-Social Science and Politics by Author "Ernawaty, Ernawaty"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item Implementation Of Law Number 18 Year 2008 Regarding Waste Management(wahyu sari yeni, 2018-08-24) Ernawaty, ErnawatyThe comsumtion patterns of hight society will impact on the amount of production waste generated, no exeption to that occurring in the District North ekanbaru. The District Pekanbaru as one of the District in the Pekanbaru City lot of rubbish both derived from household waste and non-household. The trashy are not managed properly will lead to a variety of diseases that can be contracted in the community and reduce the beaty of the city. Therefore, Pekanbaru manicipality passed a law number 18 year 2008 on waste management. Purpose of this research is to investigate the implementation of regional regulation number 18 year 2008 in waste management in the Disteict of the Pekanbaru City. Used theoretical consepts using theoris Edwars that covers aspect of communication, resources, disposition and bureaucratic structure. This study uses qualitative researches methods to study, descriptive information. In the information collection researcers use interviewing technique, observation and documentation. By using purposive sampling. The result of this research showed that the implementation of legislation waste is still not running optimally because there are still some abstacles. Factor inhibiting factor in the implementation of regional regulation no. 18 of 2008 on waste management in the district of Pekanbaru is policy implementor of garbage worker performance remains low, fasilities and infrastructure that is trash, motor tricycles that is still not enaough and public participation is still lowItem Manajemen Pengelolaan Sampah Di Kota Pekanbaru(wahyu sari yeni, 2018-08-24) Ernawaty, ErnawatySampah merupakan suatu bahan yang terbuang atau sengaja dibuang yang berasal dari hasil aktifitas manusia maupun alam yang belum memiliki nilai ekonomis. Kota Pekanbaru merupakan salah satu Kota yang tidak luput dari masalah sampah. Pengelolaan sampah Kota Pekanbaru perwadahan, pengumpulan, pengangkutan, pengolahan dan pembuangan akhir. Pengelolaan sampah saat ini belum menyelesaikan masalah secara optimal. Konsep pengelolaan sampah yang dilakukan oleh masyarakat Kota Pekanbaru saat ini kebanyakan hanya dalam konteks pengangkutan sampah dari sumber sampah ke tempat pembuangan akhir (TPA) yang kemudian akan menimbulkan dampak bagi lingkungan dan kesehatan di sekitar TPS berada yang didukung pula dengan perilaku masyarakat yang masih mencampur antara sampah kering dan sampah basah. Jenis penelitian ini adalah dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Berdasarkan fakta lapangan dengan teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, studi dokumantasi yang berhubungan dengan tujuan penelitian. Penelitian ini menggunakan teori Handoko yang menyebutkan 4 fungsi manajemen yang diterapkan, yaitu Perencanaan, Pengorganisasian, Pengarahan, dan Pengawasan. Informan penelitian ini adalah staf administrasi Bidang Pengelolaan Sampah Kota Pekanbaru, Kepala Seksi Pengelolaan Limbah Padat Domestik Provinsi Riau, dan Ketua Swadaya Masyarakat “Tarai Mandiri”. Untuk tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengelolaan sampah Kota Pekanbaru dan mengetahui faktor-faktor yang menghambat manajemen pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru. Hasil penelitian yang dilakukan peneliti dapat disimpulkan bahwa pengelolaan sampah Kota Pekanbaru belum maksimal, hal ini didasarkan pada konsep pengelolaan sampah yang masih belum berjalan maksimal terhadap perubahan konsep pengelolaan sampah yang lama menuju konsep pengelolaan yang baru dengan menggunakan konsep 3R (Reduce, Reuce, Recyle) yang dilakukan oleh Pemerintah. Adapun faktor penghambat pengelolaan sampah adalah dikarekan sosialisasi, sarana dan prasarana, serta pengawasan