Browsing by Author "Handayani, Yohanna Lilis"
Now showing 1 - 4 of 4
Results Per Page
Sort Options
Item ANALISIS BIAYA OPERASIONAL INSTALASI PENGOLAHAN AIR MINUM DI TAMPAN PDAM TIRTA SIAK PEKANBARU(2016-09-06) Handayani, Yohanna Lilis; Sutikno, Sigit; Rangkuti, Sri WahdinaSumber air baku PDAM Tirta Siak Pekanbaru berasal dari Sungai Siak Lokasi Intake dan Instalasi PDAM terletak di Kecamatan Tampan di tepi Sungai Siak sekitar 3 Km arah barat laut dari pusat kota Pekanbaru. Instalasi pengolahan air Tampan (IPA) pada PDAM Tirta Siak Pekanbaru terdiri dari empat bangunan pengolahan yang berbeda. Adanya perbedaan tersebut menyebabkan terjadinya perbedaan biaya operasional dan kualitas air yang dihasilkan. Analisis diawali dengan pengumpulan data biaya-biaya yang termasuk biaya operasional seperti biaya bahan kimia, biaya listrik, biaya pegawai, biaya pemeliharaan dan biaya penyusutan. Biaya operasional yang dikeluarkan telah diketahui kemudian dilakukan analisa sehingga dapat diketahui jenis instalasi yang lebih ekonomis dari aspek biaya operasional (biaya per m3), maka dapat ditetapkan suatu alternatif instalasi pengolahan yang ekonomis untuk mengolah air baku yang bersumber dari Sungai Siak. Berdasarkan seluruh komponen biaya yang dikeluarkan masing-masing IPA untuk memproduksi air (biaya per m3), kualitas air yang dihasilkan dan lama waktu pengolahan maka IPA PCM (Peterson Candy Malaysia) lebih ekonomis dari pada IPA lainnya. Instalasi pengolahan air PCM dapat lebih ekonomis dari IPA lainnya dengan biaya operasional per m3 sebesar Rp. 296,40Item Model Hidrologi Untuk Analisis Banjir Berbasis Data Satelit(2016-03-07) Handayani, Yohanna Lilis; Sutikno, Sigit; Fitriani; Kurnia, ArianiPenelitian ini mengaplikasikan metode penggunaan data yang bersumber dari satelit untuk analisis banjir. Ditinjau dari sisi permasalahan ketersediaan data yang sangat terbatas di sebagian besar daerah di Indonesia, metode ini mempunyai prospek yang bagus untuk dikembangkan, karena sebagian besar data bersumber dari satelit. Data-data tersebut diantaranya adalah data hujan, peta topografi, tata guna lahan, jenis tanah, sungai, dan lain sebagainya. Metode pengambilan dan pengolahan data satelit dilakukan dengan menggunakan alat bantu software IFAS (Integrated Flood Analysis System). IFAS merupakan program (software) yang bisa digunakan untuk pemodelan hidrologi yang dikembangkan oleh International Centre for Water Hazard and Risk Management (ICHARM), Jepang. Program IFAS menggunakan model tangki yang dimodifikasi sebagai dasar pemodelannya, yang disebut PWRI Distributed Model. Parameter-parameter hidrologi pada model tersebut dapat dikalibrasi untuk memperoleh hasil simulasi yang mendekati keadaan sebenarnya. Hasil simulasi model dievaluasi ketelitiannya dengan data terukur dengan menggunakan indikator volume error, wave shape error, dan peak discharge error. Penelitian ini mengambil studi kasus di DAS Rokan dengan stasiun AWLR Lubuk Bendahara dan stasiun AWLR Pasir Pangaraian yang terletak di Kabupaten Rokan Hulu, Provinsi Riau. Data-data satelit yang dipakai untuk pemodelan adalah data pada Tahun 2012. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemodelan hidrologi dengan menggunakan data satelit bisa digunakan sebagai alternatif untuk analisis dan prediksi banjir di lokasi studi. Hasil prediksi debit banjir menunjukkan kesesuaian yang cukup bagus dalam hal besaran debit banjir maupun durasi kejadian banjir, dengan wave shape error, volume error, dan peak discharge error masing-masing untuk stasiun AWLR Lubuk Bendahara adalah 9.58%, 17.28%, dan 10.81, sedangkan untuk stasiun AWLR Pasir Pangaraian 0.005 %, 8.603 %, dan 5.872%. Penelitian lanjutan masih berlangsung dengan memasukan koreksi data hujan satelit untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat.Item PENGARUH UKURAN EFEKTIF PASIR DALAM BIOSAND FILTER UNTUK PENGOLAHAN AIR GAMBUT(2014-06-30) Handayani, Yohanna Lilis; Darmayanti, Lita; Ashari, FrengkiCiri air gambut yang ada di Pekanbaru berwarna merah kecoklatan hingga kehitaman (527-1320 PtCo), memiliki kadar organik yang tinggi (172-632 mg/l KMnO4), kekeruhan yang tinggi (42-83,5 NTU), dan bersifat sangat asam (pH 3-3,3). Kondisi ini membuat air gambut harus diolah terlebih dahulu sebelum dapat dikonsumsi. Salah satu alternatif pengolahan air gambut dengan konsep sederhana dan alami adalah biosand filter. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh variasi ukuran efektif butir pasir dalam biosand filter. Sumber air yang digunakan berasal dari lingkungan rumah penduduk yang berada di atas tanah gambut di sekitar Kota Pekanbaru tepatnya di daerah Rimbo Panjang. Dalam penelitian ini digunakan reaktor biosand filter dari akrilik dengan ukuran 30 x 30 x 130 cm. Ketebalan pasir 75 cm dan effective size >0,35 mm dan 0,15-0,35 mm. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa biosand filter dengan variasi ketebalan 75 cm dan effective size 0,15-0,35 mm memiliki efisiensi tertinggi dalam menurunkan kadar warna air gambut yaitu sebesar 98,89 %, menaikkan nilai pH sebesar 63,64 %, menurunkan kadar kekeruhan sebesar 78,65 %, serta menurunkan kadar organik sebesar 90,27 %. Secara umum, air gambut hasil olahan biosand filter sudah mampu memperbaiki kualitas air gambut walaupun belum sesuai dengan syarat dari Permenkes.Item Pengembangan Model Peramalan Inflow Waduk Pembangkit Listrik Tenaga Air Kotopanjang Menggunakan Pendekatan Anfis(wahyu sari yeni, 2018-08-19) Suprayogi, Imam; Nurdin, Nurdin; Handayani, Yohanna Lilis; Utami, RiaPrediksi inflow adalah sebuah kunci dalam perencanaan komponen, desain, operasi, pengembangan dan pemeliharaan Sumber Daya Air (SDA) yang tersedia. Model prediksi inflow memiliki banyak manfaat dalam aplikasi SDA seperti pengendali banjir, mencegah kekeringan dan mengoptimalkan operasi waduk untuk keberlanjutan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Tujuan utama penelitian adalah mengembangkan model untuk memprediksi inflow rata-rata harian pada Waduk PLTA Koto Panjang serta menguji keandalan model untuk dapat diterapkan di lapangan. Metode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini mengunakan metode yang dikembangkan oleh Roger Jang pada tahun 1993 dari Departemen Teknik Listrik dan Ilmu Komputer dari Universitas California, Amerika Serikat dengan melakukan pola penggabungan komponen Soft computing antara Fuzzy Logic dan Artificial Neural Network (ANN) yang lazim disebut algoritma Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS). Data yang dipergunakan untuk mengembangkan model prediksi inflow waduk PLTA Kotopanjang adalah data yang bersumber dari pencatatan data debit runtun waktu dari tahun 2007 – 2012 yang telah dilakukan oleh PT.PLN (Persero) KIT Sumbagut Sektor KIT Pekanbaru unit PLTA Kotopanjang. Komposisi data debit runtun waktu dari tahun 2007- 2010 sebanyak 70% untuk proses training data sedangkan 30% data debit untuk proses testing data. Selanjutnya data tahun 2011 dipergunakan untuk membangun model dan data debit runtun waktu tahun 2012 untuk proses prediksi data inflow waduk PLTA Kotopanjang. Hasil utama penelitian membuktikan bahwa hasil prediksi inflow Waduk PLTA Koto Panjang pada tahun 2012 menggunakan pendekatan algoritma ANFIS dengan nilai RMSE dan koefisien korelasi ( r ) berturut-turut sebesar 90 dan 0.64.