Pencucian Kimia Secara Forward Flushing Pada Membran Ultrafiltrasi Selulosa Asetat Sistem Aliran Dead End Dalam Proses Pengolahan Emulsi Minyak
No Thumbnail Available
Date
2015-07-30
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Aplikasi pemisahan emulsi minyak dalam air menggunakan membran
menunjukan terjadinya fenomena fouling. Foulant penyebab fouling cenderung
bersifat reversibel dan irreversible. Pereduksian foulant dapat dilakukan dengan
pencucian kimia. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari efisiensi dan
efektivitas pencucian dari agent chemical cleaning (NaOH, HCl dan HNO3) untuk
foulant emulsi minyak. Operasi pencucian membran UF selulosa asetat sistem
aliran dead end dilakukan secara forward. Pembilasan dilakukan selama 30 menit
dengan tekanan 0,5 bar, begitu juga dengan pencucian kimia. Variasi konsentrasi
chemical cleaning agent adalah 0,1, 05, dan 1 N. Perbandingan emulsi minyak
yaitu 5%:95% di-treatment selama 60 menit dengan variasi tekanan umpan 0,5; 1
dan 1,5 bar. Hasil penelitian ini menunjukan, pencucian dengan NaOH 1 N lebih
efisien. Efektivitas rata-rata pencucian mencapai 29,82 % seteiah dicuci dengan
NaOH, 16,40 % menggunakan HCl dan 8,80 % saat menggimakan HNO3.
Kata Kunci: Pencucian Kimia, Fouling Membran UF, Emulsi Minyak