Penggunaan Thermal Energy Storage sebagai Penyejuk Udara Ruangan dan Pemanas Air pada Residential Air Conditioning Hibrida
No Thumbnail Available
Date
2016-04-19
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Penggunaan Thermal Energy Storage (TES) pada Residential Air Conditioning (RAC) di instalasi
chiller dan pemanfaatan panas buang di kondensor untuk pemanasan air akan mempengaruhi
kinerja mesin pengkondisian udara. Berbeda dengan sistem konvensional, brine (cairan pendingin
sekunder) akan didinginkan di chiller dan kemudian disirkulasikan sebagian menuju TES, sebelum
digunakan (proses charging), selanjutnya brine di TES akan disirkulasikan ke koil pendingin di
ruangan yang dikondisikan (proses discharging). Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh
penggunaan TES hibrida sebagai penyejuk udara ruangan dan pemanas air terhadap kinerja mesin
pengkondisian udara. Hasil penelitian menunjukkan, terjadi penghematan energi pada penggunaan
TES sebagai penyejuk udara ruangan (discharging) dibanding proses konvensional, sekaligus
pemanfaatan panas buang kondensor untuk kebutuhan air panas selama proses charging. Penerapan
sistem TES dan pemanas air pada mesin pengkondisian udara memungkinkan untuk dilakukan,
namun terjadi biaya awal investasi yang lebih besar dibanding sistem AC konvensional (standar).
Description
Keywords
Thermal Energy Storage, Residential Air Conditioning, discharging, chille