Pengaruh Waktu Tinggal Hidrolik (WTH) terhadap Penyisihan COD Limbah Cair Pabrik Minyak Sawit Menggunakan Bioreaktor Hibrid Anaerob Bermedia Batu Skala Pilot Plant
No Thumbnail Available
Files
Date
2013-05-04
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Limbah cair minyak sawit jumlahnya meningkat seiring dengan perkembangan industri
minyak sawit di Indonesia. Limbah cair pabrik minyak sawit merupakan polutan organik yang
sangat berbahaya. Pada pengolahan limbah cair secara konvensional dengan kolam anaerobik,
mikroorganisme mampu mendegradasi senyawa organik dalam limbah cair dalam waktu yang
lama. Untuk itu pengoperasian bioreaktor hibrid anaerob bermedia batu diharapkan mampu
meningkatkan kemampuan mikroorganisme untuk mendegradasi bahan organik tersebut. Tujuan
penelitian ini untuk mengkaji dan mempelajari waktu tinggal hidrolik substrat terhadap penyisihan
COD limbah cair pabrik minyak sawit pada bioreaktor hibrid anaerob. Penelitian dilakukan
dengan beberapa variasi WTH, yaitu 1, 2, 3, dan 4 hari. Masing-masing WTH dioperasikan
sampai diperoleh keadaan tunak berdasarkan data COD. Hasil penelitian menunjukkan bahwa
WTH mempengaruhi efisiensi penyisihan COD dimana nilai COD pada WTH 1 hari adalah 80%,
82% pada WTH 2 hari, 88% pada WTH 3 hari, dan 90% pada WTH 4 hari. Dengan demikian,
diharapkan perancangan sistem bioreaktor hibrid anaerob bermedia batu yang memanfaatkan
kemampuan mempertahankan biomasa ini dapat direalisasikan, sehingga upaya untuk
mewujudkan suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah limbah secara efektif dan efisien dapat diterapkan.
Description
Keywords
Anaerob, Bioreaktor hibrid, Penyisihan COD, Waktu tinggal hidrolik