PEMANFAATAN PANAS BUANG DENGAN MEMODIFIKASI PERANGKAT PENGKONDISIAN UDARA MENJADI MESIN REFRIGERASI SIKLUS KOMPRESI UAP HIBRIDA
No Thumbnail Available
Date
2012-12-02
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Untuk mendapatkan efek pendinginan dinimah tinggal, gedung-gedung perkantoran,
gedung-gedung komersil dan industri selalu menggunakan sebuah mesin refrigerasi
yang dikenal sebagai perangkat pengkondisian udara (Air Conditioning). Pada
perangkat pengkondisian udara tersebut di satu sisi sejumlah energi dibutuhkan
untuk menghasilkan efek pendinginan dan pada sisi yang lain panas dibuang oleh
sistem kelingkungan tanpa termanfaatkan.
Dalam upaya peningkatan efisiensi penggunaan energi, maka diperlukan penelitian
yang mempelajari panas buang pada perangkat pengkondisian udara, sehingga efek
pemahasan tersebut dapat digunakan sebagai pengganti pemanas (heater).
Penelitian yang dilakukan mulai dari perancangan alat uji, pembuatan dan instalasi
alat uji serta pengujian alat uji. Perancangan evaporator bertujuan untuk
mendapatkan dimensi evaporator yang dibutuhkan alat uji. Dari hasil perancangan
didapatkan temperatur permukaan pipa, Ts = 4,625''C, Luas permukaan total pipa =
0.506083 Panjang total pipa = 16,966 m, Susunan pipa yang digimakan adalah
tipe bertingkat dengan 31 belokan dan 32 laluan
Perancangan kondensor bertujuan untuk mendapatkan dimensi kondensor yang
dibutuhkan alat uji. Dari hasil perancangan didapatkan Temperatur permukaan pipa,
Ts = 40,08"C, Luas permukaan total pipa = 0.826121m^ Panjang total pipa
= 27.6943m, Susunan pipa yang digunakan adalah tipe bertingkat dengan 41 belokan
dan 42 laluan. Kompresor yang digunakan adalah kompresor jenis hermetik dengan
daya 1 HP.
Dari data pengujian yang dilakxikan dapat disimpulkan bahwa, semakin lambat laju
aliran massa air pengisi baik pada evaporator maupun kondensor akan meningkatkan
kapasitas pendinginan dan kapasitas pemanasan.
Laju aliran massa air pengisi juga berpengaruh terhadap Koefisien performansi dan
efektifitas alat uji. Semakin lambat laju aliran massa air pengisi maka nilai koefisien
performansi dan efektifitas alat uji akan semakin meningkat.
Description
Keywords
Kapasitas pendinginan, kapasitas pemanasan, koefisien performansi dan efektifitas