PEMANFAATAN SERBUK GERGAJI TERAKTIVASI SEBAGAI PENJERAP LOGAM BERAT Cu (PENCEMAR DI PERAIRAN SUNGAI SIAK)
No Thumbnail Available
Date
2013-03-14
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Pemanfaatan limbah dari industri penggergajian kayu berupa serbuk gergaji, saat
ini masih terbatas sebagai media penimbun tanah. Bila ditinjau dari kandungan
kimiawinya, serbuk gergaji mengandung selulosa, hemiselulosa dan lignin yang cukup
tinggi. Untuk meningkatkan nilai ekonomis serbuk gergaji, pada penelitian ini dilakukan
proses penjerapan logam berat Cu(II), yang ditemukan sebagai pencemar di perairan
sungai Siak, menggunakan adsorbent serbuk gergaji. Sebelum digunakan sebagai
penjerap, serbuk gergaji diaktivasi lebih dahulu menggunakan larutan asam acetat dan
basa natrium hidroksida. Pengaktifan serbuk gergaji dilakukan dengan mengontakkan 20
gr serbuk gergaji dengan 500 ml larutan NaOH atau CH3COOH di dalam reaktor batch
berpengaduk Kondisi aktivasi berupa konsentrasi aktivator, ukuran partikel adsorben
dan suhu aktivasi divariasikan, guna mendapatkan kondisi optimum serbuk gergaji
teraktivasi, yang akan digunakan sebagai penjerap logam Cu(II). Kondisi optimum
aktivasi serbuk gergaji dengan NaOH diperoleh pada suhu kamar, konsentrasi NaOH
IM dan ukuran partikel serbuk gergaji 40 mesh. Untuk aktivasi dengan larutan asam
acetat kondisi optimum diperoleh pada suhu kamar, konsentrasi asam acetat 5M dan
ukuran partikel serbuk gergaji 80 mesh. Proses Adsorpsi menggunakan serbuk gergaji
teraktivasi dengan NaOH dan asam acetat dilakukan dengan memvariasikan konsentrasi
Cu(II) dan suhu adsorpsi. Konsentrasi adsorbat yang tak terjerap setelah kesetimbangan
diamati menggunakan AAS. Daya jerap optimum pada kondisi kesetimbangan (Qe)
memberikan hasil terbaik saat adsorpsi dilakukan pada suhu kamar.