PENGARUH WAKTU PEMBENIHAN DAN PENUMBUHAN TERHADAP UKURAN DAN SIFAT KATALIS NANOPARTIKEL PALLADIUM
No Thumbnail Available
Date
2014-06-24
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Nanopartikel metal saat ini menjadi material baru dan telah menjadi daya tarik bagi para
peneliti untuk dikembangkan sebagai katalisator, bahan pembuatan obat-obatan, substrat
film, bahan material pelindung api, dan sensor kelembaban. Nanopartikel metal dapat
dibuat dengan menggunakan palladium sebagai bahan utama yang ditumbuhkan di atas
permukaan substrat seperti Indium Tin Oxide (ITO). Di antara semua kelompok metal
transisi, palladium merupakan metal serta unsur yang menarik dilihat dari aktivitasnya
dalam berbagai reaksi sebagai katalis yang sangat bagus (Nath et al, 2007). Nanopartikel
palladium juga secara ekstensif telah menjadi katalisator yang banyak digunakan pada
reaksi organik, seperti sebagai olefin hidrogenasi dan gabungan reaksi karbon-karbon
(Piao, Y. et al, 2007). Beberapa publikasi telah melaporkan tentang teknologi untuk
mendapatkan nanopartikel palladium yang stabil, diantaranya metode sonokimia,
sonoelektrokimia, teknik mikroemulsi dan metode lainnya (Nath et al, 2007). ITO
merupakan material keramik yang memiliki banyak aplikasi pada bidang elektronik dan
optik dengan konduktivitasnya yang bagus, serta transmitansi yang tinggi pada area
spektrum-tampak (Lee et al, 2005). ITO juga memiliki faktor refleksi tinggi pada spektrum
sinar inframerah dan mampu menyerap radiasi UV (Shitao et al, 2006). Pada bidang fisika
dan kimia, ITO memiliki applikasi pada pengembangan katalis pada nanopartikel. ITO
memiliki potensi yang luas dan memiliki sifat elektrokimia yang stabil dan kaya akan sifat
fisika, ITO biasa digunakan sebagai substrat elektroda yang sangat bagus pada pembuatan
metal dan nanopartikel semikonduktor (Zhang et al, 2005). Di dalam pengembangan ITO
sebagai elektroda, ITO dapat difungsikan sebagai katalis dengan menumbuhkan
nanopartikel di atas permukaannya