ANALISIS CURAH HUJAN UNTUK PENGEMBANGAN SISTEM PEMANENAN AIR HUJAN DI PULAU MERBAU
No Thumbnail Available
Date
2016-07-14
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Permasalahan sumber air di pulau kecil adalah tidak tersedianya sumber-sumber air bersih
yang cukup untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Kelebihan air di musim penghujan
dengan intensitas curah hujan yang tinggi sedangkan durasi hujan yang pendek
menyebabkan air hujan tidak sempat meresap ke dalam tanah sehingga terbuang secara siasia
ke laut. Penampungan/pemanenan air hujan atau yang dikenal dengan Rainwater
Harvesting (RWH) secara konvensional sudah dilakukan sejak lama oleh masyarakat dalam
upaya memenuhi kebutuhan air bersih terutama di pulau-pulau kecil/daerah krisis air
bersih. Analisa karakteristik intensitas curah hujan perlu dilakukan sehubungan dengan
pengembangan sistem pemanenan air hujan yang efisien dan efektif. Penelitian ini di
lakukan sebagai informasi untuk pengembangan RHW di Pulau Merbau dengan
menggunakan data curah hujan dari tahun 2011 – 2015, yang diambil dari BMKG SSQ II
Pekanbaru untuk Wilayah Selatpanjang. Hasil analisa menggambarkan bahwa potensi air
hujan dalam 3 tahun tidak mencukupi untuk kebutuhan 5 anggota keluarga per tahun jika
hanya mengandalkan tangkapan hujan dengan luasan atap sebesar 80 m2.
Description
Keywords
Intensitas, Curah Hujan, Pengembangan, Pemanenan Air Hujan