STRATEGI PENINGKATAN PERAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI KOTA PEKANBARU
No Thumbnail Available
Date
2012-12-05
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Penelitian ini bertujuan: (1) Bagaimanakah bentuk dan motif pertumbuhan
organisasi sosial yang banyak tumbuh dan hadir di Kota Pekanbaru, terutama
pasca era otonomi daerah ? (2) Apakah benar banyaknya organisasi sosial yang
ada akan mampu menunjang program K2I terutama dalam kontek pemberdayaan
dan penuntasan kemiskinan masyarakat (pro poor) di Kota Pekanbaru ? (3)
Apakah sajakah peran dan program yang sudah dilakukan oleh Lembaga
Kemasyarakatan dalam keswadayaan mereka untuk membantu masyarakat {pro
job) yang sudah dilakukan di Kota Pekanbaru ? dan Bagaimana Strategi
Peningkatan Peran Lembaga Kemasyarakatan Dalam Penanggulangan
Kemiskinan di Kota Pekanbaru ? Lokasi Penelitian dilakukan di Kota Pekanbaru.
Pemilihan lokasi dilakukan dengan purposive yaitu disesuaikan dengan hasil pra
survei dan diskusi pihak BKS dan Infokom untuk memilih Lembaga
Kemasyarakatan yang ada. Sasaran penelitian adalah seluruh lembaga
kemasyarakatan yang berdomisili di Kota Pekanbaru yang berjumlah 26 buah,
dengan demikian unit analisis secara sensus. Hasil kajian dapat disimpulkan:
pertama, Motif pembentukan lembaga kemasyarakatan (organisasi sosial) yang
ada di Pekanbaru cukup bervariasi dan bersifat kontinum. Tetapi untuk
memudahkan analisa maka motif-motif tersebut dibedakan dalam 3 kategori
utama saja, yaitu : (1) Turut membantu program pemerintah, (2) Aktualisasi dari
keinginan anggota utk membantu masyarakat yang kurang beruntung , (3) Motif
Ekonomi dan wadah untuk mencari nafkah. Tetapi berdasarkan data yang ada
temyata tidak semua organisasi sosial yang berdiri tersebut benar-benar mumi
karena mengedepankan kepentingan rakyat; Kedua, Lembaga kemasyaraikatan
belum mampu menunjang program K2I karena kegiatan - kegiatan yang dilakukan
oleh lembaga kemasyarakataan/organisasi sosial yang ada umumnya masih
banyak menemui kendala; Ketiga, Lembaga kemasyarkatan dalam membantu
masyarakat miskin belum banyak peran yang bisa direalisasikan karena respon
masyarakat dan pemerintah terhadap keinginan dari masyarakat untuk turut aktif
dalam memberdayakan masyarakat miskin, dianggap mereka kurang mendapat
sambutan. Sementara itu dukungan dana dari donatur tetap pun sulit mereka
dapatkan.; Keempat, Altematif strategi yang perlu dilakukan dalam peningkatan
peran lembaga kemasyarakataan dalam penanggulangan kemiskinan adalah
sebagai berikut:!) Strategi Peningatan dan Pemeliharaan Citra Lembaga
Kemasyarakatan; 2) Strategi Penumbuhan Iklim Kondusif bagi Pemberdayaan dan
Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan; Strategi Penataan dan Pemantapan
Struktur Kelembagaan Lembaga Kemasyarakatan; 3) Strategi Pemberdayaan dan
Pengekmbangan Manajemen Lembaga Kemasyarakatan; 4) Strategi
Pemberdayaan dan Pengembangan Kerjasama atau Kemitraan Lembaga
Kemasyarakatan; dan 5) Strategi Peningatan Kapasitas Lembaga Kemasyarakatan.