ANALISIS PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN DAERAH TANGKAPAN AIR (DTA) WADUK PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA AIR (PLTA) KOTO PANJANG
No Thumbnail Available
Date
2016-07-13
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Faktor yang paling berpengaruh dalam sistem air untuk DAS adalah perubahan tutupan lahan
di suatu daerah tangkapan air (DTA). Penggundulan hutan atau lahan terbuka akan
mempercepat aliran air ke waduk yang mempengaruhi tingginya tingkat erosi dan
sedimentasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan jumlah konversi lahan yang terjadi
antara tahun 2008 - 2011, 2011 - 2014, dan 2008 -2014. Metode yang digunakan adalah
dengan menggunakan pendekatan teknologi Simtem Informasi Geografis (GIS) yang
digunakan dalam memproses citra satelit. Antara tahun 2008 - 2014 di daerah tangkapan air
dari PLTA Koto Panjang telah terjadi perubahan tutupan lahan. Tutupan lahan yang
mengalami penurunan terbesar adalah kelas lahan kering pertanian dan campuran semak
24.199,28 ha (7,35%) dari total tangkapan, sedangkan penurunan terkecil adalah hutan kering
sekunder 4.270,74 ha (1,30%) dari total daerah tangkapan air. tutupan lahan yang mengalami
pertumbuhan terbesar adalah kelas lahan kering daerah pertanian 42.199,49 ha (12,99%) dari
total daerah tangkapan, sementara pengurangan terkecil di daerah kelas hutan kering sekunder
4.270,74 ha (1,30%) dari total daerah tangkapan air. Terjadinya penambahan atau
pengurangan tutupan lahan 2008 - 2014 di kelas badan air karena tinggi dan rendahnya dari
level air yang mempengaruhi hamparan luas danau / sungai, serta pengaruh tutupan vegetasi
di sekitar badan air saat perekaman citra satelit.
Description
Keywords
Daerah Tangkapan Air, Sistem Informasi Geografis (GIS), Citra Satelit, Perubahan Tutupan Lahan