MONITORING LONGSOR DAN MITIGASI BENCANA MENGGUNAKAN SENSOR OPTIK BERSTRUKTUR SINGLEMODE-MULTIMODE-SINGLEMODE
No Thumbnail Available
Date
2016-07-19
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Longsor merupakan peristiwa turun dan bergesernya tanah akibat terlepasanya ikatan agregat
tanah dari posisi mula-mula. Longsor merupakan salah satu bencana alam yang dapat
menimbulkan korban jiwa, kerusakan lingkungan dan infrastruktur. Upaya untuk
pengendalaian bencana akibat longsor maka perlu diciptakan sensor berbasis serat optik
berstruktur Multimode-Singlemode-Multimode (SMS). Piranti yang digunakan dalam
pembuatan sensor optik SMS berupafiber Stripper tipe crom well, fiber cleaver tipe FITEL Nc
S324, dan alat penyambung serat optik (fusion splicer) tipe Fujikura FSM 505. Perancangan
sensor optik SMS dilakukan splicing dari kedua jenis serat optik. Pada penelitian ini
digunakan singlemode 80 cm dengan variasi multimode 9, 12 dan 15 cm. Sumber cahaya
digunakan laser tipe OLS 35 dengan panjang gelombang 1310 nm dan rugi daya keluaran
optik diukur dengan optical power meter JDSU OLP 38. Ketika sensor optik multimode 12
cm mendapat tekanan maka memberikan respon sensitivitas 0,025 dBm/Pascal.
Description
Keywords
serat optik SMS, sensor longsor, mitigasi bencana