Dampak Subsidi Pupuk Terhadap Efisiensi Usahatani Padi Di Provinsi Riau
No Thumbnail Available
Date
2015-08-04
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Kebutuhan beras meningkat sesuai dengan pertambahan penduduk. Meningkatnya kebutuhan beras ini berakibat pada keharusan untuk meningkatkan produksi padi. Biaya pengeluaran untuk pupuk mempunyai proporsi yang cukup besat terhadap biaya total usahatani. Untuk itu diperlukan subsidi pupuk oleh pemerintah untuk menekan biaya produksi usahatani padi. Metode pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dimana pemilihan responden berdasarkan pertimbangan peneliti. Sampel peneliian ini yaitu pada 3 kabupaten di Provinsi Riau yang menjadi lumbung padi, yaitu Kabupaten Rokan Hilir, dan Kuantan Sengingi (Kuansing) untuk mewakili luas panen dan produktivitas tinggi dan rendah. Sebagai pembanding dipilih Kabupaten Pelalawan karena memiliki karakteristik usahatani padi yang khas, yaitu minimnya penggunaan pupuk. Tujuan dalam penelitian ini adalah menganalisis dampak penggunaan subsidi pupuk terhadap efisiensi usahatani padi di Provinsi Riau. Metode analisis yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif dan kuantitatif, yang digunakan untuk menjelaskan karakteristik petani dalam memanfaatkan kebijakan pupuk subsidi untuk usahataninya. Hasil penelitian menunjukkan RCR yang dihasilkan oleh usahatani padi yang menggunakan pupuk subsidi lebih tinggi dibandingkan yang tidak menggunakan pupuk subsidi. Hal ini menunjukkan bahwa petani yang menggunakan pupuk subsidi lebih efisien dibandingkan dengan yang tidak menggunakan pupuk subsidi. Kebijakan subsidi pupuk masih sangat diperlukan oleh petani.
Description
Keywords
Subsidi pupuk, efisien, persediaan beras