PERANCANGAN ULANG TATA LETAK FASILITAS PABRIK PEMBUATAN BATU BATA
No Thumbnail Available
Date
2014-02-25
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Perancangan tata Letak meliputi pengaturan tata letak fasililas-fasilitas operasi dengan
memanfaatkan area yang tersedia untuk penempatan meSin-mesin, behan-bahan perlengkapan
untuk operasi, dan ssmua peralatan yang digunakan dalam proses operaSi Kekurangan dari
tata letak yang ada pada pabrik batu bata Pak Simun adalah pengaturan tata letak tiap stasiun
kerja yang belum sesuai, karena belum memperhitungkan derajat tingkat kedakatan antar stasiun
kerja terlihatt pada stasiun ketja tungku yang letaknya berjauhan dengan tempat penjemuran batu bata kering.
apalagi proses pemindahan batu bata yang telah dicelak di meja kerja pada stasiun kerja pencetakan dilakukan secra manual.
Ketidakteraturan kondisi tata letak yang ada sekrang dapa t berimbas terhadap terjadinya aliran material yang tidak sempuma sehingga memerlukan perencanaan tata letak baru untuk mengatur ulang jalur lalu lintas material/ barang yang lebih sesuai dengan fungsi masing-masing stasiun kerja. Penyelesaian permasalahan tata letaknya menggunakan metode yang memperhitungkan derajat kedekatan antar stasiun kerja, membangun atau mengubah tata letak dengan mencari total jarak tempuh yang minimal dilaui dalam perpindahan material dalam menemukan solusi terbaik.
Berdasarkan hasil pengolahan diperoleh persentase penurunan panjang lintasan material handing layout alternative 1 dengan layout awal adalh sebesar 74.8%, sedangkan persentase penurunan panjang lintasan material handing layout alternative 2 dengan layout awal adalah sebesar 69.5%. hal ini membuktikan bahwa layout alternative 1 lebih optimal dibandingkan dengan layout awal dan layout alternatif2. Hasil ini diperoleh karena tata letak pada layout awal dan layout handng menjadi tidak optimal. Dengan demikian, perencanaan ulang layout awal telah mengurang panjang lintasan material handing proses produksi yang sekaligus dapat mengurangi waktu dan biaya proses produksi.
Description
Keywords
Perancangan, tata letak, batu bata, material handing