Disain Filter Untuk Jaringan Wimax 3,5 GHz
dc.contributor.author | Safrianti, Ery | |
dc.contributor.author | Sari, Linna Oktaviana | |
dc.contributor.author | Yusnita | |
dc.date.accessioned | 2015-04-13T03:54:30Z | |
dc.date.available | 2015-04-13T03:54:30Z | |
dc.date.issued | 2015-04-13 | |
dc.description.abstract | Filter adalah sebuah rangkaian yang berfungsi untuk melewatkan suatu pita frekuensi tertentu sekaligus memperlemah semua isyarat di luar pita ini. Band pass filter (BPF)adalah rangkaian yang melewatkan frekuensi pada daerah tertentu di antara frekuensi cut-off pertama dan frekuensi cut-off kedua dan meredam frekuensi di luar daerah tersebut (Khomsiati, 2009). Contoh dari analog elektronik band pass filter adalah sirkuit RLC ( resistor-induktor- kapasitor). Pada dasarnya rangkaian band pass filter dibangun dari penggabungan band pass filter dan high pass filter. Pada saat ini laboratorium Telekomunikasi telah memiliki perangkat Bridging WiMAX difrekuensi 3,5 GHz hibah dari Lintasarta. Perangkat tersebut akan dimanfaatkan untuk pelaksanaan praktikum di Laboratorium Telekomunikasi. Uji coba pada perangkat tersebut harus dilakukan pada kondisi khusus di dalam ruangan dengan transmisi daya harus di seting pada posisi paling minimal karena berpotensi menggangu komunikasi satelit yang bekerja pada frekuensi yang sama. Disisi lain komunikasi satelit pun dapat menggangu sinyal yang diterima remote station WiMAX. Berdasarkan kondisi tersebut, maka pada penelitian berbasis laboratorium ini akan dirancang band pass filter pasif menggunakan komponen dasar yang berfungsi menolak frekuensi 3,5 GHz pada suatu level daya pancar sehingga dapat meredam interferensi antara komunikasi WiMAX dan komunikasi satelit. Pengembangan Broadband Wireless Access (BWA) saat ini, tidak hanya pada sambungan yang diperlukan, tetapi juga mempercepat akses internet dengan kapasitas yang besar. Salah satu teknologi BWA yang saat ini digunakan dalam standar IEEE 802.16d WiMAX. Standar IEEE 802.16d WiMAX menggunakan frekuensi 3,5 GHz. Satelit Indonesia menggunakan frekuensi yang sama dengan frekuensi WiMAX. Untuk menghindari gangguan antara WiMAX dan satelit, maka penerima perlu menyaring WiMAX. Band pass filter hadir sebagai solusi untuk mengatasi masalah interferensi antara WiMAX dan satelit. Penelitian ini membahas desain rangkaian penyaring (filter) bandpass yang terdiri dari komponen - komponen pasif yaitu: induktor dan kapasitor. Respon yang digunakan dalam desain ini adalah respon Chebyshev. Chebyshev respon dapat menghasilkan kecuraman tingkat tinggi dari passband ke stopband. Hasil simulasi menggunakan ADS (Advance Digital System) desain band pass filter untuk jaringan WiMAX 3.5 GHz dengan bandwidth 100 MHz, maka untuk mendapatkan filter yang berfungsi secara maksimal menggunakan rangkaian Chebyshev Band Pass Filter Orde 3 dengan ripple 0.2. Dari hasil simulasi dapat dilihat bahwa filter dapat melewatkan frekuensi 3.5 GHz dengan bandwidth 100 MHz, insertion loss -0.002 dB, return loss 33.798 dB dan VSWR 1.042. | en_US |
dc.description.sponsorship | LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS RIAU PEKANBARU | en_US |
dc.identifier.other | wahyu sari yeni | |
dc.identifier.uri | http://repository.unri.ac.id/xmlui/handle/123456789/7011 | |
dc.language.iso | en | en_US |
dc.title | Disain Filter Untuk Jaringan Wimax 3,5 GHz | en_US |
dc.type | UR e-Research | en_US |
Files
Original bundle
1 - 3 of 3
No Thumbnail Available
- Name:
- cover.pdf
- Size:
- 80.35 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
- cover
No Thumbnail Available
- Name:
- penelitian 1.pdf
- Size:
- 429.11 KB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
- penelitian1
No Thumbnail Available
- Name:
- penelitian2.pdf
- Size:
- 1.42 MB
- Format:
- Adobe Portable Document Format
- Description:
- penelitian2
License bundle
1 - 1 of 1
No Thumbnail Available
- Name:
- license.txt
- Size:
- 1.71 KB
- Format:
- Item-specific license agreed upon to submission
- Description: