Pembuatan Komponen Elektronik Varistor Berbasis Bahan Keramik Oksida ZnO
No Thumbnail Available
Date
2015-07-08
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Varistor berfungsi untuk melindungi alat elektronik dari bahaya tegangan
yang berlebih (Kostorz, 1988). Jenis material yang umum digunakan sebagai
varistor adalah SiC dan ZnO. Keramik SiC relatif lebih sulit diproduksi dibanding
dengan ZnO. Disamping itu varistor ZnO mempunyai keunggulan antara lain:
koefisien non linier lebih tinggi, respon lebih cepat, dan harga material bahan
baku jauh lebih murah (Gupta, 1991). Penggunaan varistor sangat luas di bidang
elektronik, karena varistor memiliki sifat yang non ohmik. Apabila terjadi
lonjakkan tegangan (V) cukup besar maka arus (I) yang dialirkan akan kecil,
karena hubungan V dan I tidak linier dan sangat tergantung pada faktor nilai
konstanta non linier a ( Moulson, 1990).
Umumnya produk varistor yang ada dipasaran selama ini masih diimport
dari luar negeri, tetapi bila dilihat dari sumber bahan baku ZnO banyak dijumpai
di Indonesia. Apabila ditinjau dari kebutuhan komponen varistor yang cenderung
semakin meningkat setiap tahunnya pada produk elektronik yang diluricurkan
dipasaran.. Sifat utama dari varistor adalah nilai dari koefisien non linier (a) dan
sangat dipengaruhi oleh faktor bahan dan mikrostruktur dari ZnO (Moulson,
1990).
Description
Keywords
Komponen Elektronik Varistor