Browsing by Author "Zuliarni, Sri"
Now showing 1 - 9 of 9
Results Per Page
Sort Options
Item Analisis Peran Pemerintah Dalam Perkembangan Industri Kreatif Di Pekanbaru (Studi Kasus Pada Sub-Sektor Kerajinan)(2015-04-06) Andri, Seno; Zuliarni, Sri; Sutrisna, EndangPergeseran dari Era Pertanian lalu Era Industrialisasi, disusul oleh era informasi yang disertai dengan banyaknya penemuan baru di bidang teknologi infokom serta globalisasi ekonomi, telah menggiring peradaban manusia kedalam suatu arena interaksi sosial baru yang belum pernah terbayangkan sebelumnya. Industrialisasi telah menciptakan pola kerja, pola produksi dan pola distribusi yang lebih murah dan lebih efisien. Penemuan baru di bidang teknologi infokom seperti internet, email, SMS, Global System for Mobile communications (GSM) telah menciptakan interkoneksi antar manusia yang membuat manusia menjadi semakin produktif. Globalisasi di bidang media dan hiburan juga telah mengubah karakter, gaya hidup dan perilaku masyarakat menjadi lebih kritis dan lebih peka atas rasa serta pasar pun menjadi semakin luas dan semakin global. Sisi lain yang muncul dari fenomena tersebut adalah kompetisi yang semakin keras. Kondisi ini mengharuskan perusahaan mencari cara agar bisa menekan biaya semurah mungkin dan se-efisien mungkin.Item ANALISIS PERAN PEMERINTAH DALAM PERKEMBANGAN INDUSTRI KREATIF DI PEKANBARU (STUDI KASUS PADA SUB-SEKTOR KERAJINAN)(2014-05-20) Andri, Seno; Zuliarni, Sri; Sutrisna, EndangPenelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran pemerintah dalam perkembangan industri kreatif di Pekanbaru (studi kasus pada sub sektor kerajinan). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, observasi dan wawancara. Analisis data menggunakan metode deskriptif dan kualitatif.Bedasarkan hasil penelitian terbukti bahwa pemerintah telah memainkan keempaat perannya dalam meningkatkan perkembangan industri kreatif di Kota Pekanbaru. Ke empat peran tersebut adalah (1) sebagai katalisator, fasilitator, dan advokat, (2) sebagai regulator, (3) sebagai konsumen, investor, dan entrepreneur, (4) sebagai urban planner yang dinilai baik pelaksanaannya oleh para pengusaha industri kreatif sub-sektor kerajinan di PekanbaruItem Karakteristik Pengusaha Dan Karyawan Industri Kreatif Di Pekanbaru (Studi Kasus Pada Sub-Sektor Kerajinan)(2015-04-06) Zuliarni, SriGreat Depression merupakan salah satu catatan hitam perekonomian dunia. Great Depression terjadi karena kesalahan politisi yang terlalu menitikberatkan kebijakan pada penyeimbangan anggaran daripada mempertahankan produksi dan kesempatan kerja pada tingkat alamiah, pengurangan anggaran belanja secara besarbesaran dan dilakukan dalam waktu cepat, ditambah meningkatkan pajak di tengah-tengah pengangguran yang tinggi, merupakan kesalahan manajemen makro yang paling mendasar (Dahlan, 2007). Jika dilihat terhadap kejadian krisis ekonomi beberapa waktu lalu yang terjadi di Indonesia tampaknya memiliki kesamaan penyebab. Hal inilah yang menjadikan peristiwa Great Depression penting untuk ditinjau saat ini. Salah satu hal penting untuk ditinjau adalah penyelesaian masalah Great Depression, yaitu teori aliran discretion (diskresi) yang disampaikan oleh John M. Keyness. Dalam teorinya John M. Keyness (Dahlan, 2007) melihat dengan membangun infrastruktur dalam skala besar, kreasi ekonomi kecil menengah tercipta dan pengangguran dengan sendirinya terkurangi. Dari teori aliran discretion (diskresi) tersebut kita dapat menganalogikan bahwa “kreasi ekonomi kecil menengah tercipta” yang dimaksudkan pada teori tersebut adalah tercipta industri kecil menengah yang kreatif.Item KARAKTERISTIK PENGUSAHA DAN KARYAWAN INDUSTRI KREATIF DI PEKANBARU (STUDI KASUS PADA SUB-SEKTOR KERAJINAN)(2014-05-20) Zuliarni, SriPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik pengusaha dan karyawan industri kreatif di Pekanbaru (studi kasus pada sub sektor kerajinan).Metode pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner dan observasi.Analisis data menggunakan metode deskriptif dan kualitatif.Bedasarkan hasil penelitian ditemukan bahwa pengusaha dan karyawan industri kreatif didominasi oleh pria dan menikah yang berada pada fase karir lanjutan dan mempertahankan.Namun pendidikan terakhir yang ditamatkan lebih didominasi lulusan SMA sederajat dan kebawah. Rata-rata lamanya memimpin usaha/ menjadi karyawan didominasi pemain baru, yaitu 1 sd. 5 tahun.Namun rata-rata omset perusahaan per tahun masing tergolong minim yaitu dibawah Rp. 24.000.000,-. Mereka menjalankan usaha rata-rata karena latar belakang keluarga sebagai pengusaha dan pada umumnya adalah penduduk pendatangItem Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Mining And Mining Service Di Bursa Efek Indonesia (Bei)(2015-04-06) Zuliarni, SriPasar modal merupakan salah satu penggerak utama perekonomian dunia termasuk Indonesia, melalui pasar modal perusahaan dapat memperoleh dana untuk melakukan kegiatan perekonomiannya. Hal ini dibuktikan dengan meningkatnya jumlah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) guna menjual saham kepada investor. Harga saham merupakan salah satu indikator keberhasilan pengelolaan perusahaan, jika harga saham suatu perusahaan selalu mengalami kenaikan, maka investor atau calon investor menilai bahwa peruasahaan berhasil dalam mengelola usahanya. Kepercayaan investor atau calon investor sangat bermanfaat bagi emiten, karena semakin banyak orang yang percaya terhadap emiten maka keinginan untuk berinvestasi pada emiten semakin kuat. Semakin banyak permintaan terhadap saham suatu emiten maka dapat menaikkan harga saham tersebut. Jika harga saham yang tinggi dapat dipertahankan maka kepercayaan investor atau calon investor terhadap emiten juga semakin tinggi dan hal ini dapat menaikkan nilai emiten. Sebaliknya, jika harga saham mengalami penurunan terus-menerus berarti dapat menurunkan nilai emiten dimata investor atau calon investor.Item Pengaruh Lokasi Usaha Terhadap Volume Penjualan (Survey pada Bisnis Restoran Kelas Kecil di Lingkungan Kampus Universitas Riau)(2015-04-06) Hidayat, Relon Taufik; Zuliarni, SriTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lokasi usaha terhadap volume penjualan. Variabel bebas adalah lokasi usaha (terdiri dari akses, visibilitas, tempat parkir, lingkungan dan persaingan) dan volume penjualan sebagai variabel terikat. Penarikan sampel sebanyak 46 responden dengan menggunakan metode survey dan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi sederhana. Setelah dilakukan uji korelasi dan uji koefisien determinasi, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel lokasi usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume penjualan.Item Pengaruh Lokasi Usaha Terhadap Volume Penjualan (Survey pada Bisnis Restoran Kelas Kecil di Lingkungan Kampus Universitas Riau)(2015-03-05) Hidayat, Relon Taufik; Zuliarni, SriTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh lokasi usaha terhadap volume penjualan. Variabel bebas adalah lokasi usaha (terdiri dari akses, visibilitas, tempat parkir, lingkungan dan persaingan) dan volume penjualan sebagai variabel terikat. Penarikan sampel sebanyak 46 responden dengan menggunakan metode survey dan analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi sederhana. Setelah dilakukan uji korelasi dan uji koefisien determinasi, hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel lokasi usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap volume penjualanItem Pengaruh Strategi Experiential Marketing Terhadap Loyalitas Konsumen (Studi Pada RM Pondok Gurih Pekanbaru)(2015-03-05) Zuliarni, Sri; Sianipar, Elise AdelinaPondok Gurih Restaurant is one of the medium scale restaurant in Pekanbaru since 1994, and is facing increasing competition. Therefore RM. Pondok Gurih use experiential marketing strategy to gain the loyalty customers. The purpose of this study is to analyze the influence of experiential marketing strategy to customer loyalty. This study uses quantitative descriptive with correlation technique which is data collected through questionnaire method from 96 respondents. Then, performed a simple regression analysis of data obtained. Results of research and hypothesis testing shows that there is significant positive between experiential marketing strategy and customer loyalty in RM. Pondok Gurih. Through coefficient determination test in this study prove of experiential marketing strategy influence the customer loyalty of 33,3 percent and the rest of 66,7 percent influenced by other factorsItem Profil Pekerja Wanita Pada Industri Kecil Dan Rumah Tangga Di Kota Pekanbaru (kasus kel. Kulim kec. Tenayan raya kota pekanbaru)(2015-04-06) Ibrahim, Mariaty; Suryalena; Sutrisna, Endang; Zuliarni, Sri