Browsing by Author "Purwanto, Eko"
Now showing 1 - 5 of 5
Results Per Page
Sort Options
Item Fitoreremediasi Pb Dan Zn Di Sungai Siak Oleh Ceratophyllum demersum(2018-03-12) Budijono, Budijono; Hasbi, Muhammad; Purwanto, Eko; Harahap, SampeCeratophyllum demersum is a type of drowning macrophytics that plays a key role in freshwater ecosystem and is commonly used in phytoremediation of heavy metals in water. This preliminary study focused on assessing the ability of C. demersum in accumulating heavy metals (Pb and Zn) into their body tissues from heavy metals contained in the water of the Siak River. This plant is grown in natural condition (S. Siak) at different water depth (0,5,5,1 m) with aquatic plant floating raft. Measurement of water samples and water retrieval as well as entire plant tissue per depth for calculated heavy metals at different time intervals (6, 12, 18, 24, 30 days). The results show that the Siak River has been contaminated with Pb and Zn and the concentration of Pb> Zn in C. demersum with each Pb of 0 - 1m water depth is 12.641 mg / kg, 15.659 mg / kg and 16.604 mg / kg of initial concentration of 0.158 mg / kg. The average absorption rate and Pb accumulation per depth are 78.86%, 97.92% and 103.89%, respectively. It was concluded that phosemediation of heavy metal Pb in Siak River was effective with C. demersum up to a water depth of 1 m.Item INDEKS KUALITAS LINGKUNGAN SEKITAR PEMBUANGAN LIMBAH CAIR PLYWOOD DAN INDOFOOD DI SUNGAI KUBANG KOTA PEKANBARU(2013-02-12) Purwanto, EkoMetode yang digunakan dalam peneiitian ini adalah metode Survei, dirhana Sungai Kubang sekitar pembuangan limbah cair industri Plywood dan industri Indofood dijadikan lokasi pengambilan sampel, Berdasarkan data hasil pengukuran kualitas air di lapangan dan di laboratorium berkisar antara : suhu 30 - 31 °C, pH 4 - 5, Total Suspended Solid 50 - 80 ppm, oksigen terl-arut 2 - 3 mg/1, fosfat 0,01 mg/1, kekeruhan 40 - 7*v NTU dan BODs 72 - 180 mg/1. Berdasarkan hasil pengamatan pada setiap stasiun maka di peroleh nilai Indeks Kualitas Lingkungan Perairan berkisar antara 41,46 - 47,92. Berdasarkan niiai indeks kuaiiias iingkungan perairan iersebui nmka peiaiiaii Sungai Kubang Kota Pekanbaru tergolong buruk.Item Kajian Kemampuan Selada Air (Pistia Stratiotes L) Untuk Menurunkan Kandungan Surfaktan Deterjen(2015-07-06) Purwanto, EkoMetode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen. Perlakuan yang dijadikan eksperimen pada penelitian ini yaitu berat selada air 80 gr (setara dengan 4 rumpun selada air/akuarium), 100 gr (setara dengan 5 rumpun selada air/akuarium) dan 120 gr (setara dengan 6 rumpun selada air/akuarium). Pengukuran penurunan kandungan suifaktan deterjen dan kualitas air diukur sekali tiga hari dan pengukuran kandungan surfaktan deterjen pada akar selada air dilakukan pada akhir penelitian. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Akuarium yang digunakan berukuraii 70 )t 30 x 30 cm sebanyak 12 qnit yang diisi air sebanyak 40 liter.Item Kajian Kemampuan Selada Air (pistiastratiotes l) Untuk Menurunkan Kandungan Surfaktan deterjen(2013-01-15) Purwanto, EkoPenelitian ini dilaksanakan pada bulan September-Desember2009 bertempat di Laboratorium Teknologi Pengolahan Limbah Fakisltas Porikanan dan llmu Kelautaii Universitas Riau, Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan seiada air (P. stratiotes L) untuk menurunkan kandungan surfaktan deteijen. Penelitian ini bermanfaat sebagai salah satu attematif pemecahan niasalah pencemaran perairan terutama yang diakibatkan oleh limbah deterjen. Selain itu juga dapat dijadikan sebagai pedoman dan informasi dasar dalam pengelolaan dan pemanfaatan surnberdaya alam berupa tumbuhan air yang dimanfaatkan sebagai saringan biologis senyawa-senyawa kimia dalam perairan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode ekspenmen. Perlakuan yang dijadikan ekspenmen pada penelitian ini yaitu berat seiada air 80 gr (setara dengan 4 rumpun seiada air/akuarium), 100 gr (setara dengan 5 rumpun seiada air/akuarium) dan 120 gr (setara dengan 6 rumpun seiada air/akuarium). Pengukuran penurunan kandungan suifaktan deterjen dan kuaiitas air diukur sekali tiga hari dan pengukuran kandungan surfaktan deterjen pada akar seiada air dilakukan pada akhir penelitian. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Akuarium yang digunakan berukuran 70 x 30 x 30 cm sebanyak 12 unit yang diisi air sebanyak 40 liter.Item Kajian Kemampuan Selada Air {Pistia Stratiotes L) Untuk Menurunkan Kandungan Surfaktan Deterjen(2013-01-12) Purwanto, EkoPenelitian ini dilaksanakan pada bulan September-Desember2009 bertempat diLaboratorium Teknologi Pengolahan Limbah Fakisltas Porikanan dan llmu KelautaiiUniversitas Riau, Pekanbaru. Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuanseiada air (P. stratiotes L ) untuk menurunkan kandungan surfaktan deteijen. Penelitian ini bermanfaat sebagai salah satu attematif pemecahan niasalah pencemaran perairan terutama yang diakibatkan oleh limbah deterjen. Selain itu juga dapat dijadikan sebagai pedoman dan informasi dasar dalam pengelolaan dan pemanfaatan surnberdaya alam berupa tumbuhan air yang dimanfaatkan sebagai saringan biologis senyawa-senyawa kimia dalam perairan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode ekspenmen. Perlakuan yang dijadikan ekspenmen pada penelitian ini yaitu berat seiada air 80 gr(setara dengan 4 rumpun seiada air/akuarium), 100 gr (setara dengan 5 rumpun seiada air/akuarium) dan 120 gr (setara dengan 6 rumpun seiada air/akuarium). Pengukuran penurunan kandungan suifaktan deterjen dan kuaiitas air diukur sekali tiga hari dan pengukuran kandungan surfaktan deterjen pada akar seiada air dilakukan pada akhir penelitian. Setiap perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Akuarium yang digunakan berukuran 70 x 30 x 30 cm sebanyak 12 unit yang diisi air sebanyak 40 liter. Hasil uji A N A V A penuninan kandungan surfaktan deterjen pada sampel air menunjukkan bahwa pemberian perljikuan seiada air yang berbeda memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap penurunan kandungan surfaktan deterjen pada sampel air. Penurunan kandungan surfaktan deterjen pada sampel air yang terbaik pada perlakuan S3 (berat seiada air 120 gr) yaitu sebesar 0,3305 mg/1, dimana kandungan surfaktan deterjen awal pada masing-masing perlakuan sama yaitu 98,3471 mg/1. Pada pengukuran kandungan surfaktan deterjen pada akar seiada air yang tertinggi terdapat pada perlakuan S3 (berat seiada air 120 gr) yaitu sebesar 76,8595 mg/1 dan yang terendah terdapat pada perlakuan S i (berat seiada air 80 gr) yaitu sebesar 49,5895 mg/1. Persentase penurunan kandungan surfaktan deterjen dalam sampel air sampai akhir penelitian pada perlakuan S i , S2 dan S3 secara berturut-tumt adalah sebesar 95,79%, 99,16% dan 99,66%. Hal ini memperlihatkan bahwa seiada air mempunyai kemampuan untuk menyerap kandungan surfaktan deterjen lebih dari 50% hanya dalam waktu sembilan hari. Hasil pengamatan parameter kuaiitas air seperti suhu, pH, oksigen terlaiut dan karbondioksida bebas menunjukkan bahwa kisarannya masih dalam ambang yang diperbolehkan berdasarkan PP RI N o . 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kuaiitas A i r dan Pengendalian Pencemaran untuk Badan A i r Kelas III. Disarankan untuk penelitian selanjutnya dilakukan penelitian serupa dengan waktu untuk analisis yang sama dikarenakan perbedaan waktu analisis dapat memberikan hasil berbeda.