Browsing by Author "Ariyani, Erlida"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item Kompos Tandan Kosong Kelapa Sawit dan Volume Media Untuk Pertumbuhan dan Perkembangan Bibit Kelapa Sawit(2013-04-18) Mumiati; En Yulia, Arnis; Silvina, Fetmi; Ariyani, ErlidaBibit berkualitas merupakan tahap awal dalam pengelolaan tanaman yang diusahakan. Salah satu upaya untuk mendapatkan bibit yang berkualitas adalah dengan pemilihan media. Media yang baik untuk pertumbuhan bibit adalah mempunyai aerase yang baik, kapasitas memegang air yang tinggi dan dapat menyediakan unsur hara yang cukup bagi tanaman. Untuk pembibitan kelapa sawit, baik perkebunan besar maupun perkebunan rakyat menggunakan media berupa top soil yang diambil sampai kedalaman 20 cm dari tanah mineral. Pengadaan bibit dalam jumlah besar, dibutuhkan tanah untuk media dalam jumlah yang banyak dan ketersediaarmya semakin berkurang. Media berftmgsi sebagai tempat berpegang akar, penyedia air dan unsur hara supaya bibit dapat tumbuh dengan baik. Untuk menghasilkan bibit yang berkualitas tetapi penggunaan tanah lebih efisien dapat dilakukan dengan mengurangi volume atau berat media yang diisikan ke dalam polibeg pembibitan tetapi diimbangi dengan meningkatkan kesuburan tanah yang akan digunakan sebagai media. Salah satunya dengan menambahkan pupuk organik diantaranya kompos.Item Pengaruh Campuran Cocopeat Dan Rock Phosphate Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tiga Varietas Padi Gogo (oryza sativa l.) Pada Medium Ultisol(wahyu sari yeni, 2018-08-24) Yulia, Rahmi; Nelvia, Nelvia; Ariyani, ErlidaThe research aims to study the effect of mixture of cocopeat and rock phosphate on growth and yield of three varieties of upland rice in Ultisols medium. The research was conducted at the Green House of the Faculty of Agriculture, University of Riau, Pekanbaru from March to August 2017. The research used Split Plot Design. The main plot were upland rice consist of three varieties (Situ Bagendit, Situ Patenggang and Inpago 8). The subplots were mixture of cocopeat 10 t ha-1 with rock phosphate (RP) doses 0, 30, 45, and 60 P2O5 kg ha-1. The parameters observed were plant height, number of maximum tillers and productive tillers, panicle length, flowering age, number of grain panicle-1, weight of dry milled grain and weight of 1000 grain. The results showed that the application of mixture of cocopeat doses 10 t ha-1 and RP doses 30 – 60 P2O5 kg ha-1 have effect to plant height, panicle length, and weight 1000 grain for Situ Bagendit, Situ Patenggang and Inpago 8 compare to without RP, but tended increase number of maximum and productive tillers and decrease flowering age. The application cocopeat doses 10 t ha-1 and RP doses 30 P2O5 kg ha-1 increased number of filled grain panicle-1 and weight of dry milled grain on three varieties, weight of dry milled grain Situ Patenggang > Inpago 8 > Situ Bagendit on each doses of RP and have number of productive tillers of these varieties 1,5 – 2 is greater than its descriptions.