DSpace Repository

Analisis Distribusi Pendapatan Rumah Tangga Gapoktan Tunas Berduri Penerima Dana Puap Di Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar

Show simple item record

dc.contributor.author Khaswarina, Shorea
dc.contributor.author Sayamar, Eri
dc.contributor.author Wahyuni
dc.date.accessioned 2015-08-04T06:51:51Z
dc.date.available 2015-08-04T06:51:51Z
dc.date.issued 2015-08-04
dc.identifier.issn 978-979-792-481-2
dc.identifier.other wahyu sari yeni
dc.identifier.uri http://repository.unri.ac.id/xmlui/handle/123456789/7431
dc.description.abstract Kemiskinan di pedesaan merupakan masalah pokok nasional yang penanggulangannya tidak dapat ditunda dan harus menjadi prioritas utama dalam pelaksanaan pembangunan kesejahteraan sosial. Oleh karena itu pembangunan ekonomi nasional berbasis pertanian dan pedesaan secara langsung maupun tidak langsung akan berdampak pada pengurangan penduduk miskin. Pemerintah dalam rangka penanggulangan kemiskinan dan penciptaan lapangan kerja di pedesaan, telah mencanangkan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM-M). Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) yang dilaksanakan oleh Departemen Pertanian pada tahun 2008 dilakukan secara terintegrasi dengan program PNPM-M. Pelaksanaan Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP) di Kabupaten Kampar yang digulirkan Departemen Pertanian RI sejak tahun anggaran 2008, dinilai berhasil. Hadirnya program PNPM-Mandiri melalui PUAP sangat diharapkan untuk perubahan sosial ekonomi masyarakat, baik dilihat dari sisi peningkatan pendapatan maupun distribusi pendapatannya. Dari hasil penelitian menunjukkan program PNPM-Mandiri melalui PUAP, bahwa pendapatan responden terendah sebesar Rp 1.035.167, pendapatan menengah sebesar Rp 3.357.417 dan pendapatan tertinggi sebesar Rp 23.824.217. Melalui analisis distribusi pendapatan terhadap pendapatan responden, indeks gini ratio pada petani responden sebesar 0,41. Angka ini menunjukkan bahwa terjadi ketimpangan berat pada pendapatan petani responden. Hal ini dapat terjadi karena perbedaan pendapatan yang tinggi antara responden. Dan melalui standar BKKBN menunjukkan bahwa petani responden sebesar 94,44% telah memenuhi indikator pada Keluarga Sejahtera I (Miskin). en_US
dc.description.provenance Submitted by wahyu sari yeni (ayoe32@ymail.com) on 2015-08-04T06:51:51Z No. of bitstreams: 1 AGRI VIII Shorea Khaswarina.pdf: 1653488 bytes, checksum: f56e3920596401426b543af6eecfe51c (MD5) en
dc.description.provenance Made available in DSpace on 2015-08-04T06:51:51Z (GMT). No. of bitstreams: 1 AGRI VIII Shorea Khaswarina.pdf: 1653488 bytes, checksum: f56e3920596401426b543af6eecfe51c (MD5) en
dc.description.sponsorship Prosiding Seminar Nasional 2013, Pekanbaru en_US
dc.language.iso en en_US
dc.subject PUAP en_US
dc.subject pendapatan en_US
dc.title Analisis Distribusi Pendapatan Rumah Tangga Gapoktan Tunas Berduri Penerima Dana Puap Di Desa Kualu Nenas Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar en_US
dc.type UR-Proceedings en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account