Abstract:
Survei kelas untuk mengetahui kualitas input linguistik yang
dilakukan di SMAN 11 Pekanbaru ini menunjukkan bahwa 100%
dari siswa menyebutkan mereka hanya belajar bahasa Inggeris di
teacher talks sangat penting dalam membentuk bahasa Inggeris
siswa karena mayoritas mereka tidak mengikuti kursus di luar
dimana mereka bisa meningkatkan Listening and Talking in
English. Mayoritas mereka hanya belajar bahasa Inggeris di
sekolah. Walaupun input dari guru sudah cukup bagus tetapi
input tersebut masih diperlukan penyesuaian dengan tingkat
sekolah, karena mayoritas mereka berasal dari kalangan
menengah kebawah. Walaupun banyak kursus-kursus di
Pekanbaru tapi kemampuan untuk itu tidak memadai. Dalam
kelas guru berfungsi ganda yaitu sebagai penyampai informasi
dan pelengkap bahasa linguistik bagi siswa yang masih belajar
sebagai pemula. Hasil survei menunjukan; untuk murid SMUN 11,
kompetensi siswa. Bahasa Inggeris yang digunakan sebagai
instruksi dalam kelas masih sangat minim. Terjemahan Bahasa
Inggeris tutur ke bahasa Indonesia masih dilakukan walaupun
cara ini kurang tepat untuk pelajar bahasa Inggris