DSpace Repository

Karakterisasi Biobriket Campuran Kulit Kemiri Dan Cangkang Kemiri

Show simple item record

dc.contributor.author Rahman, Abdul
dc.contributor.author Kurniawan, Eddy
dc.contributor.author Fauzan
dc.date.accessioned 2017-01-09T02:55:54Z
dc.date.available 2017-01-09T02:55:54Z
dc.date.issued 2017-01-09
dc.identifier.issn 1907-0500
dc.identifier.uri http://repository.unri.ac.id/xmlui/handle/123456789/8868
dc.description.abstract Terbatasnya persediaan minyak mengakibatkan kenaikan harga bahan bakar minyak diseluruh pelosok dunia. Untuk mengatasi hal tersebut, diperlukan sumber daya alternatif lain. Kulit dan cangkang kemiri dapat digunakan arang untuk bahan bakar setelah proses pirolisis dan baru dijadikan briket biomassa. Briket biomasa merupakan salah satu solusinya dengan tujuan menganalisa komposisi kulit kemiri, cangkang kemiri, tepung beras dan tar yang terbaik menghasilkan nilai panas pembakaran pada briket. Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan biobriket arang adalah limbah kulit kemiri dan cangkang kemiri dengan perbandingan 100:0, 80:20, 60:40, 40:60, 20:80 dan 0:100 dengan menggunakan perekat tepung beras dan tar. Proses pembuatan biobriket terdiri dari pengeringan ba han baku, karbonisasi pada 450oC, penggilingan dan pengayakkan, pencampuran, pencetakan, pengeringan dan penentuan mutu briket. Penentuan mutu biobriket dengan menganalisa kadar air, kadar abu, zat menguap, karbon terikat dan nilai kalor. Nilai kalor kulit dan cangkang kemiri sebesar 3.218,7 kal/gr dan 4.087,3 kal/gr. Hasil penelitian analisa nilai kalor terbaik yaitu 6.170,1 kal/gr didapatkan pada komposisi cangkang kemiri dan kulit kemiri 100:0% menggunakan perekat tar. Kadar air terendah yaitu 12,5 % diperoleh pada komposisi cangkang kemiri 100 % dengan menggunakan perekat tepung beras. Kadar zat menguap paling tinggi yaitu 0,27% diperoleh pada komposisi 60:40 % dengan perekat tar. Kadar abu tetinggi diperoleh yaitu 7,72% pada komposisi 0:100% menggunakan perekat tepung beras. Sedangkan nilai karbon terikat tertinggi yaitu 94,76 didapatkan pada komposisi 40:60% dengan menggunakan perekat tepung beras en_US
dc.description.provenance Submitted by wahyu sari yeni (ayoe32@ymail.com) on 2017-01-09T02:55:54Z No. of bitstreams: 1 24. EBT 02.pdf: 786306 bytes, checksum: 5577d198633baf69757a20c45f0f4854 (MD5) en
dc.description.provenance Made available in DSpace on 2017-01-09T02:55:54Z (GMT). No. of bitstreams: 1 24. EBT 02.pdf: 786306 bytes, checksum: 5577d198633baf69757a20c45f0f4854 (MD5) en
dc.description.sponsorship Posiding Seminar Nasional Teknik Kimia Teknologi Oleo Petrokimia Indonesia 2016 Jurusan Teknik Kimia Fakultas Teknik UNIVERSITAS RIAU en_US
dc.language.iso en en_US
dc.subject Bioriket en_US
dc.subject Kulit Kemiri en_US
dc.subject Cangkang Kemiri en_US
dc.title Karakterisasi Biobriket Campuran Kulit Kemiri Dan Cangkang Kemiri en_US
dc.type UR-Proceedings en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search DSpace


Advanced Search

Browse

My Account