Abstract:
Penelitian pengelolaan COD air limbah kota dengan menggunakan Sistem Lumpur Aktif (activated sludge)
dijalankan dalam suatu rangkaian reaktor lumpur aktif aliran sinambung dengan EM 4 (Effective
Microorganism 4) sebagai sumber mikroba. Reaktor dilengkapi dengan aerator yang berfungsi sebagai
sumber oksigen untuk mikroba sekaligus sebagai pengaduk. Sebagai umpan digunakan limbah cair sintesis
dengan COD 1020 mg/l yang dimasukkan ke dalam Reaktor Alir Tangki Berpengaduk (RATB) dengan SRT
(Solid Retention Time) pada kisaran antara 5 – 20 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa reaktor
lumpur aktif mampu menyisihkan COD antara 79-88 %. Pada kondisi SRT 5,10,15 dan 20 hari tersebut di
atas, diperoleh nilai MLSS berturut-turut 544, 613, 651 dan 677 mg/l. Dari penelitian juga diperoleh
kinetika pengolahan secara biologi berupa koefisien perolehan sel (Y) sebesar 0,5994 mg sel/mg COD
substrat, laju kematian spesifik (kd) sebesar 0,7078 /hari, laju pemanfaatan substrat maksimum (k) sebesar
3,288/hari, dan konstanta setengah jenuh (Ks) = 135,583 mg/l. Ditinjau dari kadar COD, keluaran dari
hasil pengolahan belum memenuhi baku mutu standar kualitas air.