Abstract:
Bakterioselulosa {Bacteriocellulose=BC), atau Microbial Cellulose=MC)
adalah produk selulosa yang dihasilkan oleh sejumlah bakteri pada susbtrat cair
yang mengandung gula. Bakterioselulosa memiliki struktur, fungsi, dan sifat
fisiko-kimia yang unik.
Sejumlah spesies bakteri dari golongan Aerobacter, Acetobacter,
Achromobacter, Agrobacterium, Alacaligenes, Azotobacter, Pseudomonas,
Rhizobium, Sarcina, Salmonella, dan Eschericia coli dilaporkan memiliki
kemampuan mensintesis lembaran selulosa ekstra seluler (Bae dan Shoda, 2004).
Namun, hanya spesies Acetobacter yang saat ini banyak menarik perhatian para
peneliti sebagai bakteri penghasil selulosa komersial. Dari genus Acetobacter,
yang paling ekstensif dipelajari adalah dari spesies Acetobacter xylinum. Pada
tahun 1886, Adrian Brown telah mempublikasikan hasil penelitiannya, bahwa
Acetobacter xylinum dapat menghasilkan selulosa pada permukaan medium
("xylinum" berarti kapas).