Abstract:
Sebagai budaya tradisional, arsitektur Melayu memiliki beberapa keramahan terhadap lingkungan.
Antara lain desain bentuk rumah tradisional yang mampu menanggapi lingkungan tropis dengan
ramah.
Bentukan arsitektur memiliki beberapa tolok ukur untuk dapat dikategorikan sehat dan
ramah lingkungan. Arsitektur tradisional Melayu mampu memiliki beberapa criteria tersebut,
antara lain dari segi penghawaan, kelembaban, dan pencahayaan. Dengan menjadi ramah
lingkungan, maka dapat disimpulkan bahwa Arsitektur Melayu cukup arif dalam menanggapi
lingkungan tropis.