Mathematics and Natural Sciences
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/6978
2024-03-28T08:45:03ZPembuatan Komponen Elektronik Varistor Berbasis Bahan Keramik Oksida ZnO
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7310
Pembuatan Komponen Elektronik Varistor Berbasis Bahan Keramik Oksida ZnO
Tambunan, Walfred; Sebayang, Perdamean
Varistor berfungsi untuk melindungi alat elektronik dari bahaya tegangan
yang berlebih (Kostorz, 1988). Jenis material yang umum digunakan sebagai
varistor adalah SiC dan ZnO. Keramik SiC relatif lebih sulit diproduksi dibanding
dengan ZnO. Disamping itu varistor ZnO mempunyai keunggulan antara lain:
koefisien non linier lebih tinggi, respon lebih cepat, dan harga material bahan
baku jauh lebih murah (Gupta, 1991). Penggunaan varistor sangat luas di bidang
elektronik, karena varistor memiliki sifat yang non ohmik. Apabila terjadi
lonjakkan tegangan (V) cukup besar maka arus (I) yang dialirkan akan kecil,
karena hubungan V dan I tidak linier dan sangat tergantung pada faktor nilai
konstanta non linier a ( Moulson, 1990).
Umumnya produk varistor yang ada dipasaran selama ini masih diimport
dari luar negeri, tetapi bila dilihat dari sumber bahan baku ZnO banyak dijumpai
di Indonesia. Apabila ditinjau dari kebutuhan komponen varistor yang cenderung
semakin meningkat setiap tahunnya pada produk elektronik yang diluricurkan
dipasaran.. Sifat utama dari varistor adalah nilai dari koefisien non linier (a) dan
sangat dipengaruhi oleh faktor bahan dan mikrostruktur dari ZnO (Moulson,
1990).
2015-07-08T00:00:00ZPemanfaatan Aktinomisetes Asal Tanah Gambut Riau Sebagai Pengendali Hayati Jamur Rhizoctonia Solani
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7308
Pemanfaatan Aktinomisetes Asal Tanah Gambut Riau Sebagai Pengendali Hayati Jamur Rhizoctonia Solani
Marta Linda, Tetty; Martina, Atria; Medali Emas, Gulat
Aktinomisetes merupakan bentuk peralihan antara bakteri dan jamur
yang umumnya terdapat pada tanah. Aktinomisetes sangat berpotensi
menghasilkan senyawa bioaktif yang bisa dimanfaatkan untuk
mengendalikan penyakit tanaman. Penyakit tanaman yang banyak
merugikan adalah penyakit rebah semai {damping-off) yang disebabkan
oieh R. solani. R. solani merupakan jamur patogen tanaman yang
menyerang tanaman pisang muda, teh, kopi, kacang tanah, tomat, padi,
sawi dan cabai.
Hasil seleksi isolat aktinomisetes endogenus dari tanah gambut RIau
terhadap R. solani dengan metode agar disk diperoleh 7 isolat yang
memiliki aktivitas daya hambat. Isolat yang menghasilkan aktivitas adalah
L18 ( 3,2 cm), MH23 (2,2 cm), L12 (2,1 cm), L15 (2,1cm), L313 (1,0 cm),
SM11 (2,1 cm) dan SM12 (1,9 cm). Uji aktivitas isolat aktinomisetes
terpilih dalam medium fermentasi hanya 5 isolat yang memiliki aktivitas
yaitu L18(4,5cm), MH23 (3,1 cm). Masa inkubasi masing-masing isolat
aktinomisetes dalam memproduksi senyawa bioaktif berbeda-beda. Isolat
L18, L12 dan L313 optimal pada waktu inkubasi 10 hah, isolat SM11 dan
MH23 masing-masing pada hah ke 7 dan 9 dalam medium Casein
Gliserol Agar. Hasil karakterisasi isolat aktinomisetes LI 2 filamennya
membentuk rantai spora. Umumnya isolat aktinomisetes terseleksi
memiliki kemampuan menghasilkan enzim protease dan amilase. Uji
fermentasi senyawa karbon inkubasi selama 5 hari bereaksi negatif.
2015-07-08T00:00:00ZKarakterisasi Morfometrik Dan Meristik Kryptopterus Spp. Di Provinsi Riau
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7300
Karakterisasi Morfometrik Dan Meristik Kryptopterus Spp. Di Provinsi Riau
Elvyra, Roza; Yus, Yusnarti
Ikan Kryptopterus spp. biasa hidup pada ekosistem sungai paparan banjir
yang dikenal juga dengan sungai rawa banjiran atau floodplain river. Ikan-ikan
dalam genus Kryptopterus di Indonesia dikenal dengan nama ikan lais. Ikan-ikan
ini di Indonesia hanya tersebar pada beberapa sungai di Kalimantan dan Sumatera.
Salah satu daerah penyebarannya di Sumatera adalah di provinsi Riau. Di provinsi
Riau, ikan lais Kryptopterus spp. merupakan ikan yang dikonsumsi masyarakat
dan bemilai ekonomis tinggi. Ikan lais dalam bentuk salai (diawetkan dengan cara
diasap) merupakan ciri khas makanan daerah Riau.
Penelitian yang fokus terhadap jenis-jenis ikan Kryptopterus spp. di
Indonesia umumnya dan di Riau khususnya, masih sangat sedikit dilakukan.
Informasi yang jelas mengenai keanekaragaman jenis dalam genus Kryptopterus
masih perlu digali. Apalagi data keanekaragaman jenis Kryptopterus spp. yang
telah dihasilkan dalam buku identifikasi yang ada, sejauh ini masih belum
terdokumentasi secara utuh dengan jumlah sampel yang hanya satu-satu.
Sementara itu, data mengenai hubungan kekerabatan Kryptopterus spp. balk
secara intraspesies maupun interspesies, dan keterkaitan perbedaan morfometrik
tubuh Kryptopterus spp. dengan kekhasan parameter fisika kimia habitatnya di
sungai-sungai provinsi Riau belum diketahui.
2015-07-07T00:00:00ZSuperkapasitor dengan rapat energy dan daya besar
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7262
Superkapasitor dengan rapat energy dan daya besar
Taer, Erman; Farma, Rakhmawati
Superkapasitor dengan kapasitan spesifik, energi dan daya yang besar sangat bermanfaat
dalam pengembagan manajemen energi listrik, khususnya dalam hal efisiensi energi.
Keungulan pengembangan superkapasitor yang dapat dipakai dalam berbagai bidang seperti
kendaraan bermotor, piranti elektronik, militer dan lainya akan menjanjikan manajemen
energi secara lebih luas. Superkapasitor yang berkemampuan besar dapat dikembangkan
dengan mengembangkan perpaduan kapasitan dua lapisan dan pseudokapasitan. Green coke
dan serbuk gergaji kayu karet merupakan hasil samping penyulingan minyak dan perkebunan
dapat dijadikan sebagai sumber kapasitan dua lapisan yang baik, karena ketersediaan dalam
jumlah besar dan harga yang relativ murah. Sedangkan rhutenium dan zink oksida
merupakan simiber pseodokapasitan yang baik karena mempunyai spesifik kapasitan yang
besar. Pengembangan elektroda kapasitor dari kompisite green coke atau serbuk gergaji kayu
karet dan rhuteniimi atau zink oksida sangan menjanjikan imtuk memdapatkan
superkapasitor dengan kemampuan yang besar dan harga yang relatif murah. Proses
pengembangan superkapasitor dengan elektroda karbon dan metal oksida meliputi: a)
aktivasi, b) pemilihan binder, c) pemilihan dan uji presentase bahan konduktiv, d)
pencampuran dan uji presentase rhutenium, e) penumbxihan platinum nano partikel f)
pemilihan proses pembuatan elektroda, g) pemilihan bahan dan bentuk pengumpul arus.
Dilakukan optimasi pada seluruh langkah tersebut berdasarkan nilai kapasitan spesifik
terbesar sehingga diharapkan dapat diperoleh superkapasitor dengan kemampuan (spesifik
kapasitan, energi, daya, siklus hidup dan stabilitas) yang baik sehingan dapat dipergunakan
dalam berbagai bidang. Sehingga pada akhimya Indonesia dapat berperan aktif dalam
pengembangan manajemen energi, khususnya efisiensi dalam penyimpanan energi dengan
superkapasitor dan potensi alam hidonesia dapat dimanfaatkan sebesar besamya untuk
kesejahteraan bangsa.
2015-07-06T00:00:00Z