LBR-Engineering
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/2860
2024-03-29T13:52:44ZPengelolaan Sampah Kampus Universitas Riau, Panam
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7267
Pengelolaan Sampah Kampus Universitas Riau, Panam
Hafidawati; Yenie, Elvi; Asmura, Jeki
Kegiatan pengelolaan sampah kampus ini rencananya akan dimulai dari sampah
yang berasal dari kantin dan akan diperluas sampai semua kegiatan dan semua
gedung di UR. Sasaran awal yang ingin dicapai oleh program pengelolaan sampah
kampus ini adalah menjadi pusat pengelolaan sampah yang dapat menangani
sampah komunitas dan kampus UR secara keseluruhan (kecuali sampah B3).
Sasaran berikutnya dengan pengembangan sistem dan sarana-prasarana apabila
sasaran awal dianggap berhasil baik, yaitu diharapkan dapat menjadi Pusat
Pengolahan Sampah (PPS) yang dapat mengembangkan pelayanannya dengan
mengolah sampah yang dihasilkan oleh lingkungan masyarakat sekitar. Untuk
mendukung kegiatan ini maka diperlukan suatu kerjasama yang baik dari berbagai
pihak yang terkait dengan kegiatan pengelolaan sampah yang diakukan.
2015-07-06T00:00:00ZPerancagan Sistem Kontrol Penggerak Motor DC Berbasis Web Sebagai Alat Bantu Praktikum Sistem Pengontrolan Pada Laboratorium Elektronika Daya dan Control
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7245
Perancagan Sistem Kontrol Penggerak Motor DC Berbasis Web Sebagai Alat Bantu Praktikum Sistem Pengontrolan Pada Laboratorium Elektronika Daya dan Control
RGG, Antonius; Taufik Ali, Irsan; Suwitno
Perkembangan dalam bidang pengontrolan motor-motor listrik telah menjadi
perhatian dan juga menjadi salah satu faktor penentu bagi efisiensi penggerak secara
keseluruhan terutama dalam dunia industri. Dalam dunia industri efektifitas dan efisiensi
suatu pekerjaan sangat penting guna mendapatkan sebuah produk dengan hasil yang baik.
Banyak cara yang dilakukan oleh industri-industri untuk meningkatkan efisiensi produksi
salah satunya adalah dengan cara melakukan pengendalian terhadap motor-motor yang ada
pada mesin industri. Dalam pengendalian motor penggerak pada mesin industri pada
umumnya masih menggunakan tombol-tombol manual yang terletak pada mesin. Seorang
operator jika ingin mengontrol mesin tersebut harus selalu berada tepat dimana tomboltombol
pengendali tersebut berada. Hal ini tentunya tidak akan efisien mengingat waktu
yang dibutuhkan untuk melakukan perjalanan menuju tombol mesin yang akan dikontrol,
terutama jika jarak antara operator dengan mesin cukup jauh.
Seiring perkembangan teknologi muncullah sebuah solusi untuk mengatasi masalah
jarak antara operator dengan mesin yang akan dikontrol yaitu, dengan menggunakan remote
kontrol. Kebutuhan akan sistem untuk pengontrolan jarak jauh ini semakin meningkat
sejalan dengan era globalisasi dimana perpindahan dan pergerakan manusia semakin luas
dan cepat. Selama ini masyarakat dapat mengontrol sesuatu dari jarak jauh dengan
menggunakan remote kontrol. Akan tetapi pengontrolan tersebut terhambat oleh jarak,
apabila jarak antara alat yang dikontrol dengan pengontrol itu melewati batas toleransinya,
maka peralatan tersebut tidak dapat berfiingsi sesuai yang diinginkan. Dengan sistern
pengontrolan jarak jauh berbasis jaringan komputer maka proses pengontrolan dapat
dilakukan dimana saja dan kapan saja tanpa mengharuskan operator atau tenaga ahli untuk
datang, sehingga pengontrolan tersebut dapat lebih praktis dan efisien.
2015-07-06T00:00:00ZOptimalisasi Fungsi Laboratorium Kayu untuk Pemanfaatan Potensi Sisa Kayu Olahan dan Limbah Padat Kayu Sawit
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7223
Optimalisasi Fungsi Laboratorium Kayu untuk Pemanfaatan Potensi Sisa Kayu Olahan dan Limbah Padat Kayu Sawit
Syafruddin; Fakhri; Gussyafri; Riyawan, Eko
Sebagai salah satu bahan konstruksi, kayu merupakan sumber bahan baku yang
bersifat dapat diperbami, pemanfaatannya sebagai bahan konstruksi sudah sangat
lama, jauh sebelum berkembangnya teknologi beton dan baja. Disamping tuntutan
arsitektural, kayu memiliki beberapa keuntungan antara lain; mempunyai kekuatan
yang tinggi, merupakan bahan struktur yang ringan, tersedia di pasaran, ramah
lingkungan serta mudah dalam pelaksanaan.
Kebutuhan kayu olahan untuk kebutuhan dalam negeri terus meningkat karena
semakin bertambahnya penduduk. Menurut Susetyowati dkk. (1998), setiap tahun
rata-rata lebih dari 3 juta m3 kayu gergajian digunakan untuk memenuhi kebutuhan
pembangunan perumahan, gedung dan lain sebagainya. Disisi lain, untuk
memperoleh kayu gergajian bermutu baik dan ukuran yang relatif besar semakin sulit
ditemui di pasaran karena semakin menipisnya produk kayu hutan alam. Hal tersebut
diperkuat oleh Syafi'i (1998), bahwa dimasa mendatang diperkirakan potensi kayu
dan luas hutan alam di Indonesia semakin menyusut, diameter kayu semakin kecil
serta semakin banyak pasokan bahan baku kayu dari produk Hutan Tanaman Industri
(HTI). Berdasarkan data statistik kehutanan pada tahun 2005 diperoleh data produksi
kayu HTI jauh lebih banyak dibandingkan pasokan kayu hutan alam, yakni sebesar
13.58 juta m3 lahan HTI sedangkan dari hutan alam hanya sebesar 9,33 juta m3
(Anonim, 2006).
2015-07-05T00:00:00ZEkstraksi Daun Gambir Menggunakan Pelarut Etanol-Air
https://repository.unri.ac.id/handle/123456789/7176
Ekstraksi Daun Gambir Menggunakan Pelarut Etanol-Air
Komalasari
Pada saat ini kelompok industri masih dihadapi oleh masalah korosi, Peralatan
industri minyak bumi (misalnya anjungan produksi, kilang minyak, tangki timbun,
sistem perpipaan, kapal tanker) umumnya berada di daerah industri atau laut atau
gabungan keduanya, di mana kondisi atmosfer mengandung polutan-polutan yang
korosif berupa sulfur dan klorida, sehingga peralatan tersebut sangat rawan terhadap
serangan korosi atmosferik. Apabila tidak dilakukan tindakan yang tepat, dampak
korosi atmosferik dapat berakibat mulai dari kegagalan peralatan hingga
membahayakan keselamatan pekerja, misalnya tiang anjungan produksi lepas pantai
yang keropos, atau tangga tangki timbun yang berkarat.
Secara awam korosi dikenal sebagai pengkaratan, merupakan suatu peristiwa
kerusakan atau penurunan kualitas suatu logam yang disebabkan terjadinya reaksi
dengan lingkungan. Proses korosi logam berlangsung secara elektrokimia yang
terjadi secara simultan pada daerah anoda dan katoda yang membentuk rangkaian
arus listrik tertutup.
2015-07-04T00:00:00Z