AgrinaDewi, Ari Pristiana2014-05-192014-05-192014-05-19978-602-9420-50-0wahyu sari yenihttp://repository.unri.ac.id/xmlui/handle/123456789/6191Penyakit tuberculosis atau dikenal TB Paru merupakan penyakit infeksi yang masih rnenjadi masalah kesehatan masyarakat di lndonesia maupun diberbagai belahan dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas prornosi kesehatan dengan rnenggunakan metode pendidikan kesehatan individual terhadap peningkatan perilaku pencegahan penyakit TB Paru. Metode penelitian ini rnenggunakan desain quasi experimental desgn dengan model pretest-posttest design with control group dengan penerapan pendidikan kesehatan individual. Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Sidomulyo Barat terhadap 34 responden, yaitu l7 kelompok eksperimen dan 17 kelompok kontrol. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner mengenai perilaku pencegahan penyakit TB Paru yang dikembangkan oleh peneliti. Analisa yang digunakan adalah, analisis univariat dan bivariat dengan uji dependent test dan independent test. hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan secara bermakna terhadap perilaku pencegahan penyakit TB Paru setelah dilakukan pendidikan kesehatan individual (p value= 0,000;a= 0,05).Diharapkan petugas kesehatan Puskesmas khususnya perawat kesehatan masyarakat (PERKESMAS) untuk dapat melakukan kegiatan promotif khususnya penyuluhan kesehatan secara individual karena dapat meningkatkan perilaku pencegahan penyakit TB paru di keluarga.enPendidikan kesehatan individualperilaku pencegahanTB ParuPROMOSI KESEHATAN MENGGUNAKAN METODE PENDIDIKAN KE SEHATAN INDIVIDUAL TERHADAP PERILAKU PENCEGAHAN PENYAKIT TB PARUUR-Scientific Work Lecturer