WinartoHakim, LuqmanMaryanti, Esy2014-06-022014-06-022014-06-02wahyu sari yenihttp://repository.unri.ac.id/xmlui/handle/123456789/6367Jumlah penderita diabetes mellitus (DM) tiap tahunnya bertambah banyak jumlahnya di Indonesia. Angka prevalensi DM tingkat nasional sebesar 5,6 %. Provinsi Riau menduduki nomor tiga terbesar angka prevalensi DM di antara provinsi-provinsi di Indonesia. Angka prevalensi DM di provinsi Riau sebesar 11,2 % (Sugondo, 2011) Hiperglikemia pada DM menyebabkan stres oksidatif (Sreemantula et al., 2005) pada sistem seluler karena produksi oksidan (radikal bebas) melebihi kemampuan antioksidan (Vincent et al., 2004). Hiperglikemia menginduksi pembentukan reactive oxygen species (ROS) meliputi superoksida, hidrogen peroksida, nitrik oksida, dan radikal hidroksil (Robertson et al., 2003) dan mengaktivasi stres oksidatif melalui mekanisme glikasi non enzimatik protein, auto-oxidative glycation, aktivasi protein kinase C (PKC), dan peningkatan jalur poliol (Chiarelli et al., 2004).enPERBAIKAN PARENKHIM GINJAL DAN HEPAR DENGAN PEMBERIAN MINYAK BUAH MERAH (Pandanus conoideus L.) PADA TIKUS PUTIH (Rattuss norwegicus) GALUR WISTAR DIABETIKUR e-Research