Inauguration Speech Professors Riau University
Permanent URI for this community
Browse
Browsing Inauguration Speech Professors Riau University by Title
Now showing 1 - 20 of 55
Results Per Page
Sort Options
Item ALGA – Ekologid dan Prospek Pemanfaatan(2015-01-21) Mulyadi, ArasBagi orang awam, istiiah alga daipat diberikannya dalam penyebutan beragam, seperti lapisan licin pada permukaan pantai, penyebab bau pada lingkungan pantai, penyebab kotornya kolam renang, makanan bagi hewan laut, lapisan licin yang tumbuh pada saluran buangan, penyebab hijaunya atap dan dinding rumah, dan lain lain. Bold dan Wynne (1985) menyebutnya dengan "ponds scunf, "frog spittle, "water mossed dan "seaweeds". Di Indonesia, alga lebih dikenal dengan nama ganggang, lumut, dan rumput laut Penyebutan itu, sering diberikan kepada biomassa alga yang dapat tumbuh di beragam tempat (Keats, 1997). Namun secara biologis, alga diartikan sekelompok mahluk hidup tumbuhan tingkat rendah berbentuk thallus, sangat sederhana dan tidak memiliki jaringart vaskuler, yang dapat tumbuh di berbagai media. Tumbuhan alga juga disebut thallophyta. Thallophyta diartikan sebagai tumbuhan berthallus; artinya sekelompok tumbuhan yang memiliki batang, akariinaOpun daun sejati melainkan tumbuhan yang memiliki organ yang hanya menyerupai batang, akar atau daun belaka. Selain itu, alga juga dapat dibedakan dengan tumbuhan lainnya melaluii fenomena reproduksi seksual (Bolddan Wynne, 1985): t ) alga sel tunggal individunya berperan langsung sebagai organ reproduksi; 2) sebagian alga multiset, gamet dihasilkan dalam satu sel tertentu atau gametangia; 3 ) alga multisel lain ada juga yang gametangianya dihasilkan oleh beberapa sel. Namun demikian, ada juga kelompok alga yang melakukan perkembangbiakan melalui reproduksi aseksual. Alga tipe ini biasanya menghasilkan spora berflagel yang mampu bergerak aktif dan/atau spora tidak bergerak dalam sporangia. Sporangia dapat dihasilkan oleh satu set tertentu atau oleh beberapa sel pada alga multisel.Item Aplikasi Logika Fuzzy Dan Analisi Dalam Berbagai Disiplin Ilmu dan Kehidupan(2012-11-09) MashadiBidang keahlian saya sebenarnya adalah matematika analisis (real analysis) yang lebih terfokus pada perumusan konsep matematika itu sendiri, yang dituangkan dalam bentuk temuan formula atau teorema yang amat sangat tidak mungkin dipaparkan pada forum ini. Untuk itu pada kesempatan ini saya akan berbicara tetang aplikasi logika fuzzy analisis, yang kalalu pada bidang matematika analisis, pembahasannya lebih difokuskan pada fuzzy limit, differensia integral dan topologi dari himpunan fuzzy. Konsep fuzzy analisis secara murni juga tidak mungkin saya paparkan pada kesempatan ini. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini saya juga melibatkan diri dalam penelitian berbagai aplikasi bilangan fuzzy, maka dengan itu saya akan hujahkan sedikit tentang berbagai aplikasi dari logika fuzzy dan fuzzy analisis dalam berbagai aspek. Pada logika aljabar Boolean konvensional atau teori himpunan yang biasa, kita mengenal sistim on/off, on bernilai 1 dan off bernilai 0. Hal ini kita pergunakan membedakan suatu elemen menjadi anggota suatu himpunan atau bukan anggota suatu himpunan. Sehingga kita bisa mengaitkan elemen tersebut dengan bilangan 1 jika elemen tersebut merupakan anggota himpunan dan dengan bilangan 0 jika elemen tersebut bukan merupakan anggota himpunan. Tetapi dalam kenyataan sehari-hari ternyata tidak semua hal bisa dijelaskan dengan metode 0-1 atau hitam-putih, karena seringkali agak membingungkan untuk menentukan klasifikasi suatu keadaan ke dalam dua bagian yang terpisah, misalnya kondisi panas-dingin, pintar-bodoh dan sebagainya. Jika kondisi panas kita definisikan sebagai lebih atau sama dengan 38 °C, apakah 37°C bisa kita sebut dingin ? atau 39o disebut dengan panas. Dalam berbagai aspek penelitian yang melibatkan statistik, apabila kita mengumpulkan data dengan cara membilang, maka kita akan mendapatkan data pasti bilangan bulat, akan tetapi apabila kita mengumpul dengan cara mengukur atau menimbang, maka mustahil kita akan mendapatkan data yang pasti, akan tetapi sebenarnya data yang kita peroleh adalah dalam bentuk interval [a, b], Kondisi seperti ini juga berlaku dalam berbagai survey dan penelitian lainnya, Katakan untuk keperluan tertentuk dalam riset operasi, seorang peneliti memerlukan data ketersediaan tebu dilingkungan pabriknya. Kita tidak mungkin memprediksi ketersediaan bahan baku tebu (katakan X ton), karena budaya orang melayu, bila tebu mahal harganya, maka masyarakat akan ramai-ramai menanam tebu, anehnya lagi sering terjadi, waktu musin panen, tebu melimpah, sehingga harganya jatuh ke titik terendah. Berdasarkan kondisi di atas, maka ketersedian stok bahan baku tidak lagi berupa angka pasti, akan tetapi berupa interval.Item Aplikasi Logika Fuzzy Dan Fuzzy Analisis Dalam Berbagai Disiplin Ilmu Dan Kehidupan(2015-01-22) MashadiBidang keahlian saya sebenamya adalah matematika analisis (real analysis) yang lebih terfokus pada perumusan konsep matematika itu sendiri, yang dituangkan dalam bentuk temuan formula atau teorema yang amat sangat tidak mungkin dipaparkan pada forum ini. Untuk itu pada kesempatan ini saya akan berbicara tetang aplikasi logika fuzzy analisis, yang kalalu pada bidang matematika analisis, pembahasannya lebih difokuskan pada fiizzy limit, differensia integral dan topologi dari himpunan fiizzy. Konsep fiizzy analisis secara mumi juga tidak mungkin saya paparkan pada kesempatan ini. Dalam kurun waktu satu tahun terakhir ini saya juga melibatkan diri dalam penelitian berbagai aplikasi bilangan flizzy, maka dengan itu saya akan hujahkan sedikit tentang berbagai aplikasi dari logika fiizzy dan fiizzy analisis dalam berbagai aspek. Pada logika aljabar Boolean konvensional atau teori himpunan yang biasa, kita mengenal sistim on/oflf, on bemilai 1 dan off bemilai 0. Hal ini kita pergunakan membedakan suatu elemen menjadi anggota suatu himpunan atau bukan anggota suatu himpunan. Sehingga kita bisa mengaitkan elemen tersebut dengan bilangan 1 jika elemen tersebut merupakan anggota himpunan dan dengan bilangan 0 jika elemen tersebut bukan merupakan anggota himpunan. Tetapi dalam kenyataan sehari-hari ternyata tidak semua hal bisa dijelaskan dengan metode 0-1 atau hitam-putih, karena seringkali agak membingungkan untuk menentukan klasifikasi suatu keadaan ke dalam dua bagian yang terpisah, misalnya kondisi panas-dingin, pintar-bodoh dan sebagainya. Jika kondisi panas kita definisikan sebagai lebih atau sama dengan 38 °C, apakah 37°C bisa kita sebut dingin ? atau 39° disebut dengan panasItem Bahan Alam Organik Sebagai Sumber Obat Moderen(2015-01-22) JasrilUmat manusia dalam kehidupannya sangat bergantung kepada bahan-bahan organik alami yang dapat diperoleh dari lingkungan sekitarnya, baik yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, hewan, maupun mikroorganisme. Penggunaan bahan-bahan organik alami untuk memenuhi berbagai keperluan umat manusia, seperti sandang, pangan, papan, energi, pewama, parfum, komestik, insektisida, dan obat-obatan telah mempengaruhi dan memberi ciri tersendiri kepada peradaban mereka. Sebagai obat-obatan, bahan organik alami telah sejak lama diketahui sebagai sumber yang potensial, baik yang digunakan secara tradisionil maupun moderen untuk menyembuhkan berbagai penyakitItem Bahan Alam Organik Sebagai Sumber Obat Moderen(2012-11-11) JasrilSel organisme makhluk hidup baik yang hidup di darat maupun yang hidup di laut merupakan tempat aktivitas sintesis yang rumit dan kompleks, dimana dihasilkan senyawa-senyawa organik dengan keanekaragaman struktur molekul dan aktivitas biologi yang bermanfaat bagi kesejahteraan hidup manusia. Senyawa organik yang berasal dari sumber alam hayati terdiri dari 2 kelompok senyawa berdasarkan proses metabolismenya yaitu metabolit primer dan metabolit sekunder. Metabolit sekunder ini kemudian lebih dikenal dengan senyawa organik bahan alam (natural products). Kehadiran metabolit sekunder telah memberikan ciri khas tersendiri bagi organisme yang menghasilkannya. Biosintesis metabolit sekunder berasal dari metabolit primer yang dimulai dari proses fotosintesis yang membentuk glukosa. Selanjutnya glikolisis dari glukosa akan menghasilkan posfoenol piruvat, yang berikutnya akan menghasilkan asam shikimat dan asetil koenzim-A (menurunkan asam mevalonat dan asam malonat), yang pada akhirnya akan menghasilkan beragam bentuk struktur molekul senyawa metabolit sekunder. Metabolit sekunder dapat digolongkan kedalam beberapa kelompok berdasarkan struktur molekul dan komposisinya, diantaranya yaitu: terpenoid, steroid, flavonoid, alkaloid, kumarin, kuinon, dan lignan.Item Biokimia Dan Potensi Bioteknologi Fungi Biokontrol Untuk Aplikasi Dalam Bidang Pertanian, Industri "Hijau" Dan Farmasi(2015-01-21) Nugroho, Titania TjandrawatiUntuk meminimalkan pemakaian pestisida kimiawi sintetik yang sering berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan, sejak beberapa tahun telah dikembangkan fiangi biokontrol untuk perlindungan tarsman dari hama dan penyakit. Fungi biokontrol adalah fungi, atau yang lebih umum dikenal sebagai jamur benang, yang dapat menghambat secara biologis pertumbuhan patogen tanaman, parasit atau insekta. Terdapat beberapa kriteriayang harus dipenuhi oleh flingi untuk dapat digunakan sebagai fungi biokontrol, yaitu fiingi tersebut tidak bersifat patogen terhadap hewan atau tanaman, kompatibel atau cocok dengan lingkungan pertumbuhan tanam^an, dan jika akan digunakan di lahan pertanian yang telah pemah dilakukan penyemprotan dengan pestisida sintetik, maka fungi biokontrol tersebut hams resistan terhadap residu pestisida yang tersisa.Item Biokimia dan potensi bioteknologi fungi biokontrol untuk aplikasi dalam bidang pertanian, industri “hijau” dan farmasi(2012-11-11) Tjandrawati Nugroho, TitaniaUntuk meminimalkan pemakaian pestisida kimiawi sintetik yang sering berdampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan, sejak beberapa tahun telah dikembangkan fungi biokontrol untuk perlindungan tanaman dari hama dan penyakit. Fungi biokontrol adalah fungi, atau yang lebih umum dikenal sebagai jamur benang, yang dapat menghambat secara biologis pertumbuhan patogen tanaman, parasit atau insekta. Terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh fungi untuk dapat digunakan sebagai fungi biokontrol, yaitu fungi tersebut tidak bersifat patogen terhadap hewan atau tanaman, kompatibel atau cocok dengan lingkungan pertumbuhan tanaman, dan jika akan digunakan di lahan pertanian yang telah pernah dilakukan penyemprotan dengan pestisida sintetik, maka fungi biokontrol tersebut harus resistan terhadap residu pestisida yang tersisa. Beberapa fungi biokontrol yang telah dikembangkan antara lain adalah Paecilomyces lilacinus, Pochonia chlamydosporia, Hirsutella rhossiliensis, H. minnesotensis (antinematoda) (Johnson et al., 2009) , Lecanicillium lecanii, Beauveria bassiana, Isaria takamizusanensis, Nomuraea anemonoides (anti-serangga patogen) (Sun and Liu, 2006, Johnson et al., 2009, Sosa-Gomez et al., 2009); Chaetomium sp (Tomilova and Shternshis, 2006); Epicoccum nigrum sp (Larena et al., 2004)., Gliocladium sp. , Trichoderma viride (anti-fungi patogen tanaman), and Trichoderma harzianum (anti-fungi patogen tanaman dan anti-nematoda) (Harman and Kubicek, 1998). Orasi ilmiah ini akan menitik beratkan pengulasan pada Trichoderma dan Gliocladium sebagai dua genus yang memiliki banyak 1 spesies fungi biokontrol pelindung tanaman yang multi-fungsi. Selain memiliki kemampuan sebagai pelindung tanaman, beberapa spesies dari kedua genus ini memiliki potensi dalam industri bioteknologi dan kesehatan, karena kemampuannya menghasilkan berbagai biokatalisator (enzim) hidrolitik ekstraselular, dan juga antibiotik. Kemampuan berbagai spesies dari kedua genus ini untuk menghasilkan enzim hidrolitik dan senyawa-senyawa antifungi, antikhamir dan antibakteri, tak lepas dari kemampuannya untuk melindungi tanaman dari berbagai penyakit. Enzim hidrolitik yang dihasilkan Trichoderma dan Gliocladium, meskipun di alam berfungsi bagi fungi tersebut dalam memperoleh makanan, dan juga melawan fungi atau mikroba lain, ternyata dapat digunakan untuk berbagai proses industri penting, seperti dalam proses penyiapan bahan baku untuk bioetanol, penyamakan kulit, biopulping, biobleaching, industri makanan, dan industri obat terapeutik. Salah satu spesies Trichoderma yang sudah dianggap begitu penting dalam bioteknologi, karena enzimenzim yang dihasilkannya sudah banyak digunakan dalam proses industri “hijau”, adalah Trichoderma reesei (dikenal juga sebagai Hypocrea jecorina, yaitu teleomorph-atau bentuk seksual- dari T. reesei). Begitu pentingnya spesies ini, sehingga seluruh genom dari spesies ini telah disekuens (http://gsphere.lanl.gov/trire1/trire1.home.html) (Druzhinina et al.,2006). Fungsi sekuens genom ini adalah agar gen-gen yang berperan dalam produksi enzim, ataupun antibiotik dari spesies ini, maupun kerabat dekatnya, dapat digunakan untuk rekayasa protein biokatalisator, maupun rekayasa antibiotik, yang lebih efektif untuk aplikasi dalam berbagai bidang industri maupun farmasi.Item Dahlia Tanaman Multi Manfaat: Indah Dl Pandang, Manis Dl Lidah Dan Sehat Dl Badan(2015-01-22) SaryonoTanaman dahlia termasukkeluarga Compositae yang berumbi dengan fungsi sebagai cadangan makanan terutama di saat kekeringan (Gambar I). Oleh karena itu, di musim kemarau seringkali kita "kehilangan" tanaman dahlia karena tajuknya tidak tumbuh. Saat itu, tanaman tidak mati karena umbi tetap hidup di dalam tanah. Di musim hujan, akan segera tumbuh tunas baru umbi, dan setelah itu kita dapat menikmati keindahan bunganya. Umbi yang masih berakar dan memiliki batang dapat digunakan untuk memperbanyak tanaman. Jumlah umbi produktif dari setiap batang bisa lebih dari satu, maka umbi yang tidak dipergunakan untuk bibit terutama yang tidak memiliiki batang terbuang menjadi limbahItem Dampak Kriteria Supplier Selection, Integrasi Internal Dan Integrasi Externalterhadap Kinerja Perusahaan Plywood Di Propinsi Riau(2015-01-22) Djamin, DjanimarDalam ketetepan MPR Nomor 1 l/MPR/1999, tentang Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) antara lain menetapkan bahwa pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya alam dan lingkungan hidup agar diarahkan untuk dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi pembangunan dan kesejahteraan rakyat dalam peranannya sebagai sumber dari pendapatan dan lapangan kerja, juga tetap bermanfaat bagi generasi mendatang. Selanjutnya atas sumber daya hutan, GBHN antara lain juga mengarahkan bahwa peningkatan dan penyempurnaan upaya rehabilitasi lahan untuk mencegah dari bertambahnya hutan bermutu rendah dan meningkatkan produktivitas hutan perlu dilakukan. Peningkatan hutan tersebut juga diperlukan dalam rangka menjamin kebutuhan akan pasokan bahan baku industri pengolahan hasil hutanItem Efektifitas Model Cooperative Learning mata Pelajaran Sejarah(2014-12-24) IsjoniSEBAGAIMANA dinyatakan dalam Falsafah Pendidikan Nasional bahwa tujuan pendidikan nasional adalah untuk mengembangkan potensi siswa agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak muUa, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warganegara yang demokratis serta bertanggungjawab (Depdiknas 2003). Keberhasilan pendidikan ditentukan oleh banyak faktor, antaranya adalah faktor guru, yaitu guru yang memiliki keterampilan dalam proses pembelajaran, yang berkait rapat dengan kemampuanya dalam memilih model pembelajaran yang dapat memberikan keberhasilan kepada siswa. Diharapkan agar siswa memiliki motivasi dalam belajar, mempunyai sikap yang positif terhadap pembelajaran, dapat meningkatkan keterampilan berfikir secara kritis, memiliki keterampilan sosial, mampu memecahkan masalah dalam pembelajaran serta berupaya meningkatkan hasil belajar. Pembelajaran sejarah di Indonesia belum menghasilkan pembelajaran yang memuaskan, karena banyak faktor penyebabnya. Antaranya karena masih rendahnya kualitas guru i tu sendiri. Kebanyakan guru masih menggunakan model pembelajaran konvensional. Model-model pembelajaran lain separti model cooperative learning belum populer, terutamanya guru mata pelajaran sejarah.Item ENTREPRENEURSHIP DAN KINERJA KOPERASI (Suatu Kajian Pada Koperasi Primer Di Daerah Riau)(2014-02-14) Tanjung, Amries Rusli TanjungDalam penelitian ini yang menjadi subyek penelitian adalah koperasi primer KP-RI (Koperasi Pegawai Republik Indonesia) . Jumlah KP-RI di Provinsi Riau adalah 154 koperasi yang tersebar didaerah kabupaten dan kota. Dalam menjalankan usaha, menurut Muslimin Nasution (2002 : 12), ada beberapa masalah yang dihadapi gerakan koperasi. Masalah dimaksud adalah : (1) koperasi masih belum sepenuhnya mampu mengembangkan kegiatan diberbagai sector perekonomian karena rendahnhya kemampuan memanfaatkan kesempatan usaha yang tersedia. (2) belum tercipta jaringan mata rantai tataniaga yang efektif dan efisien, baik dalam pemasaran hasil produksi maupun dalam distribusi bahan kebutuhan pokok anggotanya. (3) terbatasnya modal yang tersedia khususnya dalam bentuk kredit dengan persyaratan lunak untuk mengembangkan usaha yang sesuai dengan kebutuhan anggota. Selain itu kemampuan dalam pemupukan modal sendiri masih lemah sehingga sangat tergantung pada kredit bank walaupun biayanya lebih mahal. (4) Keterbatasan jumlah dan jenis sarana usaha yang dimiliki oleh koperasi serta kemampuan pengelola koperasi dalam mengelola usaha. (5) belum terciptanya bentuk kerja sama antar koperasi secara horizontal dan vertical maupun kerja sama antara koperasi dengan BUMN dan swasta.Item Gambaran Kondisi Lingkungan Masa Lalu Dan Masa Datang(2015-01-22) RifardiPertambahan jumlah populasi manusia secara pesat telah berlangsung sejak awal abad ke 20 dan memberikan tekanan ekologis terhadap lingkungan karena peningkatan aktivitas pemanfataan sumberdaya alam baik di daratan maupun di lautan Proses sedimentasi merupakan salah satu proses yang disebabkan oleh alam dan artifisial manusia, telah memberikan perubahan tatanan ekologis di mana sedimen tersebut diendapkan. Oleh sebab itu, Okada dan Smith (2005) mengajukan dua isu utama tentang konsep lingkungan bumi yakni lingkungan yang dikontrol oleh fenomena alamiah selama 4.600 juta tahun sejarah bumi dan lingkungan yang dipengaruhi oleh aktivitas manusia. Sehubungan dengan hal tersebut, maka sampai saat ini dapat dinyatakan bahwa sedimentologi adalah suatu ilmu tentang lingkungan bumi, dan tujuan penelitian sedimentologi juga dapat dibedakan menjadi penelitian lingkungan bumi dari proses alamiah dan lingkungan hasil aktivitas manusia. Lingkungan alam yang dihasilkan dari proses alamiah disebut SEDIMENTOLOGI LINGKUNGAN, sedangkan lingkungan alam yang dihasilkan dari aktivitas manusia disebut SEDIMENTOLOGI SOSL\Item Implementasi Konsep Kerjasama (Coorperative Effect?)Koperasi Dalam Mencapai Keberhasilan KUD MINA (Koperasi Perikanan)(2012-11-12) ZulkarnainiKEBERADAAN DAN JENIS KOPERASI UNIT DESA Keberadaan Koperasi Unit Desa (KUD) pada umumnya berada di pedesaan dimaksudkan untuk membantu mengembangkan ekonomi masyarakat di pedesaan, hal ini sesuai dengan kenyataan bahwa sebagian besar rakyat Indonesia berada di pedesaan. Senada dengan hal tersebut Sutaryo Salim (1992:34), menyatakan KUD dikembangkan untuk meningkatkan peranan ekonomi masyarakat pedesaan dan merupakan suatu Koperasi yang dibentuk oleh warga desa dari suatu desa atau kelompok desa yang disebut unit desa, yang dapat 5 merupakan suatu kesatuan ekonomi masyarakat kecil. Untuk mencapai maksud tersebut aktivitas usaha yang dilakukan oleh Koperasi unit desa (KUD) meliputi berbagai macam jenis usaha (Multy purpose). Fungsi utama Koperasi unit desa secara umum adalah untuk meningkatkan kualitas hidup sumberdaya manusia dan perekonomian masyarakat di wilayah kerjanya. Dengan demikian kegiatan Koperasi unit desa haruslah memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat desa sebagai anggotanya dengan membantu pengadaan dan penyaluran sarana produksi, pemasaran hasil, dan penyaluran barang-barang keluarga. Selain itu Koperasi unit desa harus ikut mengambil bagian dalam peningkatan produksi dengan memperkenalkan dan memasyarakatkan teknologi baru untuk bidang usaha yang ditekuni oleh anggotanya. Jenis usaha Koperasi unit desa (KUD Mina) yang sudah berkembang dalam membantu perekonomian di daerah nelayan di Propinsi Riau antara lain adalah penyaluran sarana produksi, usaha simpan pinjam, kegiatan pemasaran (Ekspor hasil nelayan), BBM, dan TPI. Berbagai kegiatan pembinaan terhadap Koperasi unit desa (KUD Mina) di daerah nelayan telah membawa kinerja 6 yang baik oleh Koperasi unit desa (KUD Mina), yaitu mampu memberikan layanan jasa yang baik dan mampu meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan penduduk sekitarnya, tetapi selain itu dalam pelaksanaannya masih ada juga Koperasi unit desa (KUD Mina) yang belum berhasil dan memerlukan perbaikan. Selaras dengan uraian-uraian yang telah dikemukakan di atas, telah dilakukan suatu kajian untuk yang mencoba mengungkap pengaruh faktor-faktor keberhasilan KUD Mina terhadap keberhasilan usaha nelayan sebagai anggota Koperasi (KUD Mina) yang ada di Propinsi Riau baik secara individu maupun secara berkelompok.Item Implementasi Konsep Kerjasama(Cooperative Effect) Koperasi Dalam Mencapai Keberhasilankud Mina (Koperasi Perikanan)(2015-01-22) ZulkarnainiKeberadaan Koperasi Unit Desa (KUD) pada umumnya b e r a d a di p e d e s a a n dimaksudiItem Karang dan Zooxanthellae Avertebrata Dan Miro-Algae Pengendali Ekosistem Terindah Dunia(2012-12-04) THAMRINBoleh dikatakan semua ekosistem yang berada di Negara ini tanpa terkecuali sedang menuju kehancuran, baik yang berada di darat maupun di laut. Salah satu ekosistem yang menjadi perhatian dunia saat ini dikenal dengan nama Coral Reef (terumbu karang). Terumbu karang merupakan ekosistem bawah laut yang sangat indah dan mengagumkan. Bahkan Barnes dan Hughes (1995) mengungkapkan bahwa terumbu karang sebagai surga di alam nyata. Disamping memiliki nilai estetika yang sangat tinggi juga memiliki keanekaragaman hayati terbesar serta memiliki produktifitas paling berlimpah diantara ekosistem yang ada di bumi. Ekosistem ini sebagian berada dalam keadaan kritis. Secara global diperkirakan bahwa sekitar 10% terumbu karang telah hancur, banyak dalam posisi sulit untuk kembali kekeadaan semula, dan sekitar 20% memiliki kondisi sedang menurun menjelang 20 tahun ke depan. Paling kurang dua pertiga terumbu karang dunia berkemungkinan secara ekologi akan hancur menjelang periode cucu kita, kecuali kalau kita mengimplementasikan manajemen yang efektif dan memprioritaskan terhadap ekosistem ini (Coral Reefs, 2(K)0). Penyebab kerusakan tersebut sebagian besar disebabkan peibuatan manusia, sebagai mana diungkapkan Allah SWT (Alqur'an, Surat Arram, ayat 41) sekian abat yang lalu bahwa 'Telah terjadi kerusakan di darat dan di laut disebabkan perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) peibuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). Terumbu karang dan karang masih minim difahami masyarakat awam dan bahkan oleh masyarakat kita yang sudah berpendidikan sekalipun. Diantara Saintis Indonesia sendiri juga masih ada yang memakai istilah yang berbeda terhadap karang, seperti Sukarno (2001) yang menggunakan istilah "bunga karang". Sehingga menambah daftar nama yang berbeda terhadap nama hewan tersebut. Karang sebagai hewan pembentuk utama terumbu karang masih ada yang menganggap sebagai benda mati (batu). Tetapi bagi nelayan, terumbu karang sudah lama mereka pahami sebagai daerah tujuan penangkapan ikan utama karena ekosistem perairan dangkal laut tropis tersebut memiliki jumlah dan jenis ikan serta organisme laut lainnya yang berlimpah.Item Kebijakan Pemekaran Daerah Di Provinsi Riau(2015-01-22) SujiantoReformasi sistem administrasi pemerintahan Indonesia yang diawali tahun 1999 dan ditandai dengan terbitnya Undang-undang No. 22 Tahun 1999 telah berdampak pada pembentukan daerah otonom yang baru. Sejak tahun 1999 hingga 2009 telah terbentuk 216 (termasuk Kabupaten Kepulauan Meranti) yang tersebar di seluruh Indonesia. Berdasarkan informasi dari Menteri Dalam Negeri tahun 2008 jumlah kabupaten/kota sudah mencapai 483, kemudian yang sedang diproses untuk mendapat persetujuan dan penetapan 12 kabupaten/kotaItem KEYSTONE SPECIES DALAM EKOLOGI(2012-11-09) Hamidy, RasoelLingkungan menyediakan berbagai sumberdaya yang dibutuhkan manusia seperti sinar matahari, udara, air, tanah, tumbuhan, hewan bahan bakar fosil dan lain-lain. Selama berabad-abad, sebagian manusia dalam interaksinya dengan lingkungan telah mengasumsikan bahwa kita bebas memanfaatkan sumberdaya alam dan lingkungan dengan semaksimal mungkin. Anggapan seperti itu ternyata telah menimbulkan permasalahan berupa perncemaran dan kerusakan lingkungan; permasalahan yang menjadi semakin parah dengan meningkatnya populasi manusia yang kini melebihi enam milyar jiwa. Salah satu contoh masalah lingkungan adalah hilangnya berbagai jenis makhluk hidup dan sistem alami. Hilangnya suatu jenis makhluk hidup sebagai mata rantai dalam jaring makanan dapat mengancam keberadaan makhluk lain. Pada gilirannya, kehadiran manusia sendiri dapat terancam karena sebagai bagian dari lingkungan, manusia harus menghadapi dampak dari pencemaran dan kerusakan lingkungan. Memahami kompleksitasItem METAL TRANSISI DAN RARE EARTH DALAM BENTUK LAPISAN TIPIS SEBAGAI MEDIA PENYIMPAN DATA MAGNETIK BERKAPASITAS TINGGI(2014-12-23) ErwinMagnet merupakan salah satu material penting dalam kehidupan modem pada saat i n i, sebagai contoh penggunaannya adalah mulai dari refrigerator sampai teleskop mang angkasa (Hubble Space Telescope). Magnet mempengamhi hampir semua aspek kehidupan kita, mulai dari alat elektronik, motor listrik, televisi, komputer, mobil mewah, loud speaker, telepon cellular, oven microwave, sensor, magnetic resonance imaging, elevator, roller coaster, kereta bawah tanah, maglev, magsus, dan masih banyak lagi penggunaan lainnya. Karena penggunaannya yang begitu luas maka sulit untuk membuat daftar aplikasi secara definitiveItem Pemanasan Global Dan Respon Fisiologis Hewan Akuatik(2015-01-22) Siregar, Yusni IkhwanAncaman Pemanasan Global telah menjadi isu utama lingkungan dan semakin intense dibicarakan di seantero dunia dalam dekade terakhir. Gejala, ancaman terhadap berbagai ekosistem daratan (terrestrial ecosystem) maupun perairan (Aquatic ecosystem), antisipasi mitigasi bencana pemanasan global, telah dibicarakan pada berbagai forum seminar, konferensi ilmuwan, dan pada level pemimpin Negara sebagai pengambil kebijakan.Item Pemanasan Golbal Dan Respon Fisiologis Hewan Akuatik(2012-11-12) IKHWAN SIREGAR, YUSNIAncaman Pemanasan Global telah menjadi isu utama lingkungan dan semakin intense dibicarakan di seantero dunia dalam dekade terakhir. Gejala, ancaman terhadap berbagai ekosistem daratan (terrestrial ecosystem) maupun perairan (Aquatic ecosystem), antisipasi mitigasi bencana pemanasan global, telah dibicarakan pada berbagai forum seminar, konferensi ilmuwan, dan pada level pemimpin Negara sebagai pengambil kebijakan.Atmosfir tenyata cukup transparan terhadap radiasi gelombang pendek dari matahari, yang terbukti dari kenyataan bahwa hanya 23 % radiasi yang datang diserap di atmosfir. Berbeda dengan radiasi gelombang panjang, dimana 90% radiasinya yang meninggalkan permukaan bumi diserap di atmosfir oleh gas rumah kaca. Panas ini akhirnya mencapai lapisan di atas atmosfir rendah melalui konveksi dan terus hilang terlepas ke angkasa luar, tetapi penyerapan oleh gas rumah kaca menunda pelepasan ini dan membuat atmosfir lapisan bawah lebih hangat daripada jika atmosfer tranparant terhadap radiasi gelombang panjang. Jumlah panas yang terperangkap dan suhu atmosfir bervariasi sesuai dengan konsentrasi gas rumah kaca ini. Jika gas rumah kaca berkonsentrasi tinggi, seperti di planet Venus, suhu jadi amat tinggi (+ 400 oC) dan jika kadarnya rendah, seperti di Mars, suhu mnjadi amat rendah (- 50oC).
- «
- 1 (current)
- 2
- 3
- »