Abstract:
Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor pendukung pembangunan
ekonomi pedesaan. Pelaksanaan pembangunan pertanian di pedesaan harus
dirancang dengan sistem agribisnis yang melibatkan berbagai lembaga ekonomi
dan penunjang, antara lain; perguruan tinggi, lembaga perkreditan, pengusaha,
pengusaha tani (petani), dan koperasi. Koperasi merupakan motor penggerak
pada program pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan. Koperasi
berfungsi sebagai badan usaha di pedesaan dan pelaksana penuh sistem
agribisnis. Koperasi agribisnis dapat menciptakan peluang usaha dalam
kegiatan ekonomi pedesaan sehingga menyebabkan naiknya pendapatan
masyarakat yang pada akhirnya meningkatkan kesejahteraan.