STRATIFIKASI SOSIAL DAN POLA HUBUNGAN KERJA NELAYAN DI DESA SABANG MAWANG KABUPATEN NATUNA PROVINSIKEPULAUAN RIAU
No Thumbnail Available
Date
2013-02-12
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Kategori sosial yang berkaitan dengan pemanfaatan sumberdaya pesisir di lokasi
snelitian yang teridentifikasi adalah nelayan pemilik. nelayan penyewa. nelayan buruh.
uke. dan pedagang pengumpul. Stratifikasi sosial masyarakat pesisir di lokasi
;nelitian berdasarkan penguasaan alat produksi penangkapan dapat diukur
enggunakan dimensi kekuasaan. previlese. dan prestise. Stratifikasi masyarakat pesisir
lokasi penelitian dari yang paling alas adalah Tauke. Nelayan Pemilik. Nelayan
;nye\va. Pedagang pengumpul. dan Nelayan Buruh.
Kesenjangan antara lapisan nelayan pemilik dan buruh tidak terlihat pada
:eraksi dalam kehidupan sehari- hari. Komunikasi antara penguasa dan buruh tidak
rjarak. karena buruh ini masih ada hubungan teman atau keluarga dengan penguasa
t produksi penangkapan ikan. Interaksi yang lanear antara penguasa alat alat produksi
i buruh ini juga didukung dengan rumah antara keduanya yang berada pada dusun
yang sama atau masih bcrdckatan. schingga komunikasi dapat tcrjadi kapan saia dalam
kehidupan sehari- hari. Masalah yang terjadi dalam proses penangkapan juga lebih ccpat
tcrselesaikan dengan tempat tinggal yang s a l i ng Serdekatan i n i .
Hubungan antar lapisan social ncla%an di lokasi pcnelitian tidak bcnarak dan
:idak menimbulkan permusuhan di antara nela>an. Semua nelayan sama sekali tidak
nerasa keberatan untuk menerima dan bekerja sama dengan nelayan yang berasal dari
apisan yang berbeda. Nelayan merasa senang jika kerja sama ini tidak hanya pada
)idang perikanan tangkap saja. melainkan juga diwujudkan dalam berbagai konteks
mbungan sosial yang lain. Hubungan sosial ini terwujud dalam kehidupan berkeluarga.
icrtetangga, dan berteman. Nelayan umumnya meminta bantuan keluarga, tetangga,
tau teman jika menghadapi berbagai permasalahan. Kesetiakawanan antar lapisan
elayan terwujud pada proses produksi penangkapan ikan.