Implementasi Pemupukan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq) Pola Masyarakat Pada Lahan Pasang Surut Di Desa Bangko Kanan Dan Bangko Kiri Kecamatan Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir
No Thumbnail Available
Date
2015-03-31
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Salah satu alternatif lahan untuk budidaya kelapa sawit adalah lahan pasang surut, tetapi lahan
pasang surut banyak kendala agronomis untuk usaha budidaya tanaman, diantaranya pola tata air dan
keterbatasan kondisi fisik dan kimianya, yakni keracunan sulfat, besi, aluminium, kesuburan rendah dan
toksisitas salinitas. Untuk mengatasi permasalahan tersebut perlu dilakukan suatu teknologi pengolahan
yang tepat dan efisien, salah satunya adalah dengan pemberian pupuk yang tepat. Tujuan dari penelitian
ini adalah untuk mengetahui implementasi pemupukan kelapa sawit (Elaeis quineensis Jacq) yang
dilakukan oleh masyarakat pada lahan pasang surut di Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan
Hilir. Penelitian ini dilaksanakan di lahan pasang surut Desa Bangko Kanan dan Bangko Kiri Kecamatan
Bangko Pusako Kabupaten Rokan Hilir. Penelitian ini menggunakan metode Survey dan teknik
penentuan populasi sebagai objek penelitian menggunakan metode Purposive Random Sampling.
Jumlah sampel minimal 5% dari total populasi yang ditentukan secara proposional, data
implementasi pemupukan dan teknik budidaya dianalisis secara deskriptif dan ditabulasikan dalam bentuk
tabel. Dilihat dari konsep pemupukan bahwa petani belum melakukan pemupukan dengan waktu
pemberian yang tepat 87,5%, dosis sesuai anjuran 100%, jenis pupuk yang dibutuhkan tanaman 5%,
cara pemupukan 100%, dan kualitas pupuk 5%, sehingga mengakibatkan pertumbuhan tanaman
kelapa sawit petani sampel pertumbuhannya tidak optimal seperti daun agak menguning, daun muda atau
pucuk patah, daun tua mengering, daun keriting atau mengkerut, batang kecil, bonggol kecil, dan tanaman
kerdil dan yang dibudidayakan oleh Dinas Perkebunan pertumbuhannya optimal seperti daun hijau, daun
berkembang sempurna, batang lebih besar, bonggol besar dan tanaman tidak kerdil.
Description
Keywords
Kelapa sawit, lahan pasang surut, implementasi pupuk